0
Friday 22 March 2024 - 02:35
Iran vs Hegemoni Global:

Imam Khamenei: Poros Perlawanan Telah Menggagalkan Skema Regional AS

Story Code : 1124075
Leader-of-the-Islamic-Revolution-Ayatollah-Seyyed-Ali-Khamenei-addresses-the-nation-on-the-occasion-
Leader-of-the-Islamic-Revolution-Ayatollah-Seyyed-Ali-Khamenei-addresses-the-nation-on-the-occasion-
Poros Perlawanan telah menunjukkan potensinya dan secara efektif mengganggu perhitungan strategis Washington di Asia Barat, kata Imam Ali Khamenei tersebut.

Ayatollah Khamenei menyampaikan pidatonya saat pidato memperingati Tahun Baru Persia di Teheran pada hari Rabu (20/3).

Imam Khamenei  tersebut mengatakan ambisi lama Amerika Serikat untuk mendominasi kawasan telah dirusak oleh ketahanan Poros Perlawanan.

Amerika Serikat kini tidak punya pilihan selain menarik diri dari wilayah tersebut, kata Ayatollah Khamenei.

Dia membantah tuduhan Barat bahwa Iran mengatur setiap tindakan perlawanan di wilayah tersebut, dan menjelaskan bahwa meskipun Iran mendukung gerakan-gerakan ini, mereka beroperasi sendiri-sendiri.

Menyoroti penderitaan rakyat Palestina, Ayatollah Khamenei mengatakan tidak ada orang yang berhati nurani yang bisa tinggal diam dalam menghadapi penindasan genosida yang dilakukan oleh rezim Israel di Gaza.

Imam Khamenei  tersebut mengatakan Washington telah muncul sebagai “pecundang besar” dalam perang di Gaza.

Dukungan tak tergoyahkan yang diberikan Amerika Serikat kepada Zionis Israel telah merusak reputasi globalnya, memicu kebencian sepuluh kali lebih besar terhadap Washington di kawasan, kata Ayatollah Khamenei.

‘Gaza telah menunjukkan kerapuhan Zionis Israel’

Imam Ali Khamenei mengatakan serangan kematian dan kehancuran Zionis Israel di Gaza telah menggambarkan kerapuhan rezim dalam perjuangannya untuk keluar dari “rawa” wilayah Palestina yang terkepung.

“Rezim Zionis telah dikalahkan baik mereka keluar dari Gaza atau tidak.”

Zionis Israel kini dilanda perpecahan yang mendalam dari dalam, kata Imam Khamenei , dan perselisihan internal mempercepat kemunduran rezim tersebut.

Ayatollah Khamenei mengecam ketidakpedulian beberapa pemimpin Barat terhadap situasi di Gaza dan dukungan mereka yang terus berlanjut terhadap Israel.

“Lebih dari 30.000 orang dibantai, mulai dari bayi, remaja, remaja, orang tua, pria atau wanita, hingga pasien… Rumah mereka dihancurkan,” kata Ayatollah Khamenei.

“Dunia yang beradab mengawasi dan tidak hanya mencegah [kekejaman ini] tetapi juga memfasilitasinya.”

Rahbar mengatakan pendudukan Israel di Palestina adalah “ketidakadilan besar.”

‘Keterlibatan masyarakat adalah kunci untuk memperkuat perekonomian’

Mengenai tema Tahun Baru yaitu meningkatkan produksi melalui partisipasi masyarakat, Rahbar menegaskan kembali bahwa perekonomian tetap menjadi perhatian utama pemerintah.

Ia mendesak mobilisasi semua sumber daya dan menyerukan upaya kolektif seluruh bangsa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Imam Ali Khamenei tersebut menyoroti pentingnya penerapan perjanjian ekonomi internasional dan peningkatan efisiensi sebagai strategi utama untuk lebih menstimulasi perekonomian.

Meskipun ada upaya-upaya yang dilakukan oleh musuh-musuh yang bertujuan untuk “merobohkan” perekonomian Iran melalui sanksi dan taktik lainnya, Pemimpin Iran mengatakan, upaya-upaya ini secara konsisten digagalkan oleh ketahanan rakyat Iran.

Imam Ali Khamenei mengatakan musuh-musuh Iran berusaha untuk menanamkan keputusasaan di antara negaranya dengan membesar-besarkan tantangan dan meremehkan pencapaian yang telah dicapai.

Ayatollah Khamenei menggarisbawahi pentingnya menjaga harapan dan mengakui keberhasilan luar biasa Iran dalam menghadapi taktik musuh seperti itu.

Menekankan peran penting persatuan nasional, Ayatollah Khamenei mendesak lebih banyak upaya untuk menumbuhkan solidaritas di antara seluruh rakyat Iran.

Pemimpin Iran menyerukan masyarakat untuk menahan diri dari menyebarkan permusuhan dan perpecahan, dan sebaliknya, bersatu dalam menghadapi musuh-musuh Iran.[IT/r]
Comment