Dimulai Kembali, Penerbangan Langsung Perdana EgyptAir Kairo ke Moskow

Ada lebih dari 100 orang di dalam pesawat.

Moskow menghentikan lalu lintas udara sipil ke Mesir pada Oktober 2015 setelah ledakan bom di sebuah pesawat Rusia dari Sharm el-Sheikh, menewaskan semua 224 orang di dalamnya.

Layanan keamanan Rusia menyebut insiden itu yang menewaskan semua 224 di atas pesawat terbang St. Petersburg yang merupakan tindakan terorisme.

Pada 15 Desember 2017, Rusia dan Mesir menandatangani perjanjian untuk melanjutkan penerbangan penumpang antara ibu kota mereka, yang seharusnya mulai berlaku pada bulan Februari.[IT/r]