Islam Times - Tur Zarif; ‘Awal yang Baik’ untuk Menyelamatkan Kesepakatan Nuklir

IslamTimes - Menteri Luar Negeri Iran Mohamamd Javad Zarif mengatakan Tehran harus mendapat jaminan atas kesepakatan nuklir, saat dia melanjutkan tur internasional diplomatiknya di Brussels, pada Selasa (15/5) untuk melihat apakah Rencana Komprehensif Aksi Bersama 2015 masih bisa memberikan "manfaat penuh bagi Iran" tanpa partisipasi Washington.

“Kami telah memulai prosesnya, saya yakin kami berada di jalur yang benar, banyak hal yang bergantung pada apa yang dapat kami lakukan dalam beberapa minggu ke depan ... Saya percaya ini adalah awal yang baik. Kami tidak di sana, dan kami perlu menerima jaminan tersebut untuk perjanjian multilateral," Zarif mengatakan pada Selasa (15/5) setelah pembicaraan dengan para pemimpin Uni Eropa. Zarif bertemu dengan menteri luar negeri Prancis, Jerman dan Inggris, dan kepala kebijakan luar negeri UE, Federica Mogherini di ibukota Uni Eropa.

Zarif baru saja menyelesaikan kunjungan ke rekan-rekannya di Beijing dan Moskow - penandatangan lain untuk kesepakatan 2015 - untuk memastikan apakah itu kepentingan Iran masih terjaga dalam deal bersejarah yang Presiden AS Donald Trump putuskan untuk membuangnya, menerapkan kembali sanksi ekonomi yang keras terhadap Tehran.

Dalam sebuah tweet hari Selasa (15/5), Zarif menegaskan kembali bahwa pertemuan itu "konstruktif" dan "positif."

Pada tanggal 8 Mei, menteri luar negeri merilis pernyataan yang mengatakan, “sebagai tanggapan atas pelanggaran terus menerus AS dan penarikan yang tidak sah dari kesepakatan nuklir, seperti yang diinstruksikan oleh Presiden [Hassan] Rouhani, saya akan mempelopori upaya diplomatik untuk memeriksa apakah para peserta JCPOA yang tersisa dapat memastikan manfaat penuhnya bagi Iran. Hasil akan menentukan tanggapan kita.”[IT/r]