Serangan Balasan Yaman: Drone Menargetkan Bandara Saudi 'di Asir, Banyak Penerbangan Dibatalkan

Jaringan televisi berbahasa Arab al-Masirah Yaman , mengutip seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya di unit pertahanan udara tentara, mengatakan pada hari Sabtu (26/5)bahwa pesawat tak berawak Yaman telah menargetkan Bandara Internasional Abha dengan beberapa serangan udara pada hari sebelumnya, menimbulkan kerusakan di atasnya.

Pejabat itu lebih lanjut mengatakan tentara Yaman akan meningkatkan serangan pembalasan seperti itu terhadap pangkalan dan fasilitas Saudi dalam waktu dekat.

Laporan itu menambahkan bahwa setelah serangan udara itu, pemerintah Saudi mempublikasikan foto pangeran Asir memeriksa kerusakan di bandara.

Ini ketika koalisi pimpinan Saudi yang menyerang Yaman mengatakan bahwa mereka telah menggagalkan upaya serangan oleh pesawat tak berawak "teroris" di dekat bandara Abha, TV milik Arab Saudi, Al Arabiya melaporkan.

Pada 11 April, pesawat nirawak Qasef-1 Yaman melakukan serangan serupa di bandara yang menyebabkan pembatalan sementara semua penerbangannya ke Jizan, Jeddah, dan ibukota Riyadh.

Selain itu, pada hari Sabtu (26/5), tembakan artileri Yaman menghancurkan sebuah buldoser Saudi dekat perbatasan perbatasan Alab di provinsi yang sama.

Tiga anak tewas dalam serangan Saudi

Secara terpisah pada hari Sabtu (26/5), pesawat tempur Saudi melakukan serangan udara di kota Saada utara Yaman, menewaskan tiga anak dan melukai 15 warga sipil lainnya.

Kembali pada 27 Oktober, pasukan Yaman, dengan menggunakan rudal permukaan-ke-udara, juga menembak jatuh pesawat tempur Eurofighter Typhoon milik Angkatan Udara Kerajaan Saudi saat terbang ke timur dari ibu kota Yaman Sana'a.[IT/r]