0
Sunday 31 January 2016 - 19:27
Analisa

Putin Ancam Saudi Arabia Kembalikan ke Jaman Batu

Story Code : 516934
Putin dan Salman di Pertemuan OPEC (Sputnik)
Putin dan Salman di Pertemuan OPEC (Sputnik)
Badui Najd atau House of Saud diakui oleh internasional terlibat dalam penyebaran terorisme di seluruh dunia, hal yang membuat Presiden Rusia Vladimir Putin cukup untuk menanggalkan kesabaran atas semua praktik barbar Bani Saud di berbagai belahan dunia.

Putin mengancam akan mengebom Saudi dan mengembalikannya ke Jaman Batu kecuali Bani Saud menghentikan semua aksi terorisme dan barbarisme.

Tentu pernyataan Putin sangat menarik dari semua berita yang belum terdengar. Presiden Rusia Vladimir Putin mengancam akan mengebom Arab Saudi dan mengembalikannya Jaman Batu, kecuali Najdi Badui menghentikan dukungan dan ekspor terorisme ke belahan dunia dan Suriah.

Pernyataan Putin itu diutarakan pada pertemuan mingguan di Moskow, pada 25 Januri 2016, menurut Dmitry Peskov menukil harian Rusia, Novaya Gazeta. Putin mengatakan, rezim Saudi menabur terorisme dan mendukung pemberontakan al-Qaeda di Suriah.

"Kepemimpinan Saudi menempel kekuasaan, dan berharap mereka mungkin dapat menghambat keruntuhan tak terhindarkan dari sistem politik primitif, barbar dan tidak manusiawi dengan menargetkan stabilitas dan kesejahteraan bangsa tetangga lainnya," tulis Pravda mengutip pejabat Rusia.

Dalam hal ini, Rusia tidak bisa bersikap acuh tak acuh terhadap intervensi jahat yang dilancarkan Saudi di Suriah yang memblokir kesepakatan damai Suriah-Suriah, kata Presiden Putin, mengacu kebijakan jahat yang diterapkan Saudi untuk mengakhiri konflik hampir lima tahun di Suriah.

Pembicaraan tidak langsung antara perwakilan pemerintah Suriah yang dipimpin oleh Duta Besar PBB Suriah Bashar al-Jafaari dan kelompok oposisi Suriah di bawah naungan PBB dimulai kemarin (29 Januari) di Jenewa. Pertemuan itu dihadiri kelompok-kecil pemberontak (Takfiri Jaysh al-Islam) dukungan Saudi, Israel dan AS tanpa dukungan oposisi utama di dalam Suriah.

Putin meletakkan jarinya di atas akar permasalahan Suriah dan mengatakan," ... Rusia akan mengalahkan Saudi di Suriah yang menjadi episentrum plot jahat Saudi, Sangat penting bagi semua pihak Suriah yang percaya pada resolusi damai untuk mengakhiri perang lima tahun untuk duduk di meja perundingan dan mengecam peran destruktif Saudi."

Mencerminkan frustrasi ekstrim atas peran destruktif Bani Saud, Putin mengatakan Rusia akan mengebom Arab Saudi dan mengembalikannya ke Jaman Batu saat mereka hidup nomaden dan tinggal di tenda-tenda, minum air tercemar dan bertahan hidup dengan kurma, bila tersedia, kecuali rezim menyerah untuk tidak membantu teroris di Timur Tengah.

Presiden Rusia juga menunjukkan fakta bahwa teroris yang didukung Saudi menjadi ancaman keamanan internasional dan tindakan tegas terhadap rezim di Riyadh dapat dibenarkan.

Selama ini, Saudi dengan ideologi Wahabi Horo tidak hanya mendukung teroris di Suriah tetapi juga diberbagai belahan dunia lain, seperti Chechnya dan juga meracuni pikiran Muslim sederhana di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia. [Islam Times.org' target='_blank'>Islam Times]


Comment