Islam Times - Bolton dan Obsesinya dengan Perang Iran Harus Mundur

IslamTimes - Mantan penasihat presiden AS John Bolton muncul kembali dengan mengecam Presiden Trump karena tidak memulai invasi habis-habisan ke Iran untuk mencapai perubahan rezim di Tehran.

Ini pada saat Bolton mempromosikan buku barunya tentang masanya sebagai Penasihat Keamanan Nasional di pemerintahan Trump.

Bolton adalah pejuang setia yang mendesak Trump untuk memulai perang dengan Iran atas nama Zionis Israel dan satu-satunya globalis pemerintah dunia tempat mereka bekerja. Trump memecat Bolton dari posisinya yang menyatakan ketidaksepakatan tentang bagaimana melanjutkan dengan Iran. Saya akan berasumsi bahwa penasihat militer Trump memperingatkan konsekuensi serius jika serangan seperti itu dimulai ditambah perang besar akan menjadi gangguan yang terlalu banyak selama operasi COVID 2020 yang dirancang untuk menanamkan ketakutan pada populasi dan mengatur injeksi wajib pada dunia..

Bolton telah menjadi pendukung utama Amerika Serikat untuk perang dengan Iran. Dan prospek ini tidak akan hilang secara permanen dalam waktu dekat. Zionis Israel dan para globalis menginginkan kendali atas Iran dengan cara terburuk dan Iran dianggap sebagai blok bangunan utama dalam pembangunan tirani satu pemerintah dunia yang secara patologis mereka dambakan. Untuk saat ini operasi COVID adalah prioritas - lebih bersih, lebih murah, dan bisa dibilang lebih efektif saat ini untuk membangun satu pemerintahan dunia.

Sementara itu, Bolton memiliki sebuah buku untuk dipromosikan sementara masyarakat biasa di dunia dikarantina di rumah menunggu instruksi lebih lanjut dari para tiran globalis dan politisi boneka mereka seperti Trump.

Jadi dalam jangka pendek Bolton dapat menghasilkan beberapa dolar sementara operasi COVID meluncur ke fase berikutnya. Di beberapa titik di masa depan, Iran akan kembali berada di garis bidik begitu operasi COVID mencapai tingkat pencapaian tertentu seperti penerapan suntikan massal dan penanda identifikasi untuk peternakan manusia.

Suntikan dan penanda identitas ini pasti akan dikaitkan dengan kemampuan orang untuk bepergian, berbelanja, bekerja, pergi ke sekolah, dan memiliki rekening bank. Sementara operasi ini sekarang menjadi prioritas --- Bolton dan obsesinya dengan perang harus dikesampingkan.[IT/r]