0
Thursday 30 June 2022 - 03:08
Gejolak Politik AS:

Trump Mau Ikut Kerusuhan Capitol, Coba Rebut Kemudi Limo

Story Code : 1001861
Trump Mau Ikut Kerusuhan Capitol, Coba Rebut Kemudi Limo
Presiden saat itu menepis kekhawatiran bahwa beberapa pendukung berkumpul untuk pidatonya yang berapi-api di luar Gedung Putih hari itu membawa senapan tempur AR-15, alih-alih meminta keamanan untuk menghentikan pemeriksaan peserta dengan magnetometer pendeteksi logam sehingga kerumunan akan terlihat lebih besar, ajudan itu bersaksi .

"Singkirkan tempat-tempat peluru itu; mereka tidak di sini untuk menyakiti saya," Cassidy Hutchinson, yang merupakan ajudan utama Kepala Staf Gedung Putih Trump saat itu Mark Meadows, mengutip pernyataan mantan presiden pagi itu.

Hutchinson, dalam kesaksiannya pada hari keenam dengar pendapat Dewan Perwakilan Rakyat mengenai serangan mematikan di Capitol pada 6 Januari oleh para pengikut Trump, mengatakan bahwa percakapan itu disampaikan kepadanya oleh Tony Ornato, seorang pejabat senior Secret Service yang merupakan wakil kepala staf operasi Trump. .

The New York Times dan NBC, mengutip sumber di Secret Service, mengatakan kepala detail keamanan Trump, Robert Engel, dan pengemudi limusin siap untuk bersaksi di bawah sumpah bahwa Trump tidak pernah menerjang kemudi. Engel berada di ruangan itu ketika Ornato menyampaikan cerita itu, kata Hutchinson.

The New York Times dan CNN, mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, mengatakan Ornato juga membantah cerita itu dan bersedia bersaksi.

Mengutip percakapannya dengan Ornato, Hutchinson bersaksi bahwa Trump berjuang dengan agen Dinas Rahasia yang bersikeras dia kembali ke Gedung Putih daripada bergabung dengan pendukung menyerbu Capitol di mana Kongres bertemu untuk mengesahkan kemenangan Demokrat Joe Biden atas dia dalam pemilihan presiden.

Pendukung Trump dibangkitkan oleh klaim palsunya bahwa kekalahannya dalam pemilihan 2020 adalah hasil dari penipuan.

"'Saya presiden yang akan datang. Bawa saya ke Capitol sekarang,'" Hutchinson mengutip ucapan Trump yang marah. Dia mengatakan Trump mencoba dari kursi belakang untuk meraih kemudi kendaraan kepresidenan lapis baja berat dan menerjang marah pada seorang pejabat Dinas Rahasia.

Trump, seorang Republikan, membantah akunnya tentang tindakannya.

"Cerita palsunya bahwa saya mencoba meraih kemudi Limusin Gedung Putih untuk mengarahkannya ke Gedung Capitol adalah 'sakit' dan curang," tulis Trump di Truth Social, aplikasi media sosialnya.[IT/r]
Comment