Islam Times - Iran Laporkan 84 Kematian Harian Akibat Virus Corona Saat Kasus Meningkat

IslamTimes - Jumlah kematian COVID-19 tampaknya telah meningkat di Iran selama beberapa minggu terakhir, dengan pejabat kesehatan negara itu mengatakan lebih dari 80 orang telah kehilangan nyawa mereka dalam 24 jam terakhir dalam gelombang pandemi terbaru.

Kementerian Kesehatan Iran dikutip oleh media pemerintah mengatakan pada hari Kamis (11/8) bahwa patogen virus menewaskan 84 orang selama 24 jam terakhir, menjadikan jumlah kematian keseluruhan menjadi 142.738 di seluruh negeri.

Kementerian menambahkan bahwa berdasarkan kriteria diagnostik definitif, 7.396 pasien baru dengan COVID-19 telah diidentifikasi di negara itu selama sehari terakhir, dengan 1.341 di antaranya dirawat di rumah sakit.

Total pasien COVID-19 di Tanah Air dilaporkan mencapai 7.459.175, dan 7.140.272 pasien dinyatakan sembuh atau dipulangkan dari rumah sakit.

Kementerian Kesehatan Iran mengatakan sejauh ini 64.827.712 orang telah menerima dosis pertama vaksin virus corona, 58.199.805 orang telah menerima dosis kedua dan 30.319.127 telah menerima vaksin ketiga.

Kementerian menekankan bahwa jumlah total vaksin yang disuntikkan di negara itu telah mencapai 153.346.644 dosis. Juga, 6.953 dosis suntikan anti-corona telah disuntikkan di seluruh negeri dalam 24 jam terakhir.

Pejabat kesehatan Iran telah memperingatkan gelombang ketujuh COVID-19 mencapai puncaknya karena impor varian Omicron yang sangat menular dari negara-negara seperti India ke negara itu.[IT/r]