Islam Times - Macron Dilaporkan Meminta Iran Menjadi Mediasi dalam Perang Ukraina

IslamTimes - Sebuah sumber berita Iran pada hari Rabu (31/8) melaporkan bahwa Presiden Prancis Emmanuel Macron ingin Iran menjadi penengah dalam krisis Ukraina.

Mohammad Jamshidi, direktur kantor presiden Iran untuk urusan politik, Rabu (31/8) pagi dalam sebuah tweet mengumumkan bahwa salah satu pemimpin senior Eropa Barat telah meminta Presiden Iran untuk membantu menengahi perang di Eropa.

Setelah serangkaian konsultasi, prakarsa perdamaian dikirim ke Moskow bersama dengan pesan penting oleh Menteri Luar Negeri Iran Hussein Amir-Abdollahian, tambah Jamshidi.

Setelah Jamshidi memposting tweet, Kantor Berita ISNA melaporkan bahwa pejabat senior Eropa yang meminta mediasi Presiden Iran adalah Emmanuel Macron, Presiden Prancis.

Amir-Abdollahian, yang berangkat ke Moskow pada Selasa (30/8) malam untuk bertemu dengan Lavrov, mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Rusia pada Rabu.

Menteri Luar Negeri Iran sebelum keberangkatannya ke Moskow mengatakan bahwa mencoba menyelesaikan krisis di Ukraina adalah tujuan utama kunjungannya.

Tujuan utama perjalanan ke Moskow adalah untuk mencoba menyelesaikan krisis di Ukraina berdasarkan permintaan dari Republik Islam Iran, katanya, seraya menambahkan bahwa beberapa pihak Barat ingin Teheran berperan aktif dalam hal ini.[IT/r]