Menlu Iran: Terorisme dan Ekstremisme Ancaman Utama ke Timur Tengah

Dalam pertemuan dengan presiden sesi ke-77 Majelis Umum PBB, Csaba Korosi, yang diadakan di markas besar PBB pada hari Selasa (27/9), menteri luar negeri Iran mengatakan terorisme dan ekstremisme masih menjadi tantangan utama di kawasan Timur Tengah yang, menyusul eskalasi ketegangan di Afghanistan, telah menjadi sumber utama keprihatinan bagi negara-negara regional.

Menunjuk pada pentingnya posisi Majelis Umum PBB, Amir abdollahian menyatakan harapan bahwa sesi saat ini akan memberikan kesempatan untuk mengatasi tantangan global terhadap perdamaian dan keamanan internasional.

Merujuk pada resolusi yang digagas Iran tentang aksi kolektif melawan polusi debu, Menlu menggambarkannya sebagai masalah bersama negara-negara kawasan yang mengancam kehidupan jutaan orang. Dia juga berharap UNGA akan menarik perhatian global untuk mengatasi fenomena ini.

Sementara itu, Korosi menyoroti kemampuan diplomatik Iran, berharap bahwa Tehran akan memainkan peran yang lebih aktif dalam menengahi kompromi dalam resolusi UNGA.

Menunjuk ketidakmampuan Dewan Keamanan PBB untuk menangani banyak masalah internasional, diplomat Hungaria itu mengatakan DK PBB diharapkan lebih aktif dalam menangani masalah-masalah yang berkaitan dengan keamanan global.

Dia juga menyebutkan kekhawatiran publik tentang keamanan air di dunia, mengungkapkan harapan atas partisipasi aktif Iran dalam Konferensi Internasional tentang Pengelolaan dan Keberlanjutan Sumber Daya Air berikutnya.[IT/r]