0
Sunday 23 October 2022 - 03:34
Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Juru Bicara: 'Peringatan Dasar Serangan' Dipentaskan oleh Yaman untuk Mencegah Pencurian Minyak Saudi

Story Code : 1020580
Juru Bicara:
Brigadir Jenderal Yahya Saree melaporkan serangan pada hari Jumat setelah kapal Saudi mencoba menjarah minyak melalui pelabuhan Dabba di Provinsi Hadhramout Yaman.

“Peringatan dasar serangan ” dilakukan dalam upaya untuk mencegah berlanjutnya penjarahan kekayaan minyak Yaman, yang seharusnya digunakan untuk membayar gaji rakyat Yaman, pejabat itu menambahkan, seperti dikutip dalam sebuah laporan oleh jaringan televisi al-Masirah negara itu.

“Angkatan Bersenjata tidak akan ragu untuk mencegah kapal apa pun mencoba menjarah kekayaan rakyat Yaman,” tegas Saree.

“Kami dapat meluncurkan lebih banyak operasi peringatan untuk membela rakyat Yaman,” katanya, menambahkan, “Kami memperbarui peringatan [kami] kepada semua perusahaan untuk sepenuhnya mematuhi keputusan pihak berwenang di [ibukota Yaman] Sana'a dan menghindari kontribusi terhadap pencurian minyak."

Rezim Saudi yang lalim melancarkan perang agresi yang menghancurkan terhadap Yaman pada Maret 2015 bekerja sama dengan sejumlah sekutunya sambil menerima senjata dan dukungan logistik dari AS dan beberapa negara Barat lainnya.

Tujuannya adalah untuk memulihkan kekuasaan ke bekas rezim Yaman yang didukung Riyadh dan menghancurkan gerakan perlawanan rakyat Ansarullah di negara itu, yang telah menjalankan urusan negara tanpa adanya pemerintahan yang efektif di negara tersebut.

Meskipun membunuh puluhan ribu orang Yaman dan mengubah seluruh Yaman menjadi tempat krisis kemanusiaan terburuk di dunia, koalisi yang dipimpin Saudi sejauh ini gagal memenuhi tujuannya.

Sepanjang invasi, koalisi juga telah memberlakukan pengepungan yang melumpuhkan di negara termiskin di dunia Arab, mencegahnya mengekspor cadangan minyaknya dan juga menghentikan kapal-kapal bermuatan bahan bakar untuk berlabuh di pelabuhan al-Hudaydah Yaman.[IT/r]
Comment