0
Saturday 19 November 2022 - 03:50
AS dan Konflik Ukraina:

CNN: AS Kehabisan Senjata untuk Diberikan ke Ukraina 

Story Code : 1025412
CNN: AS Kehabisan Senjata untuk Diberikan ke Ukraina 
Menurut tiga pejabat AS yang diwawancarai oleh outlet tersebut, beberapa tantangan yang dihadapi AS dalam hal mendukung Ukraina termasuk persediaan senjata yang "berkurang" dan kemampuan industri militer untuk mengatasi permintaan. Seorang pejabat mengatakan kepada CNN bahwa ada "jumlah terbatas" stok yang dapat dikirim Washington ke Kiev.

Washington sangat prihatin dengan persediaan peluru artileri 155mm dan rudal pertahanan udara Stinger yang tersedia, menurut laporan itu. Beberapa pejabat juga khawatir tentang produksi senjata seperti rudal anti-radiasi HARM, rudal permukaan-ke-permukaan GMLRS, dan sistem anti-tank Javelin.

Sumber CNN menyatakan, bagaimanapun, bahwa penyok pada persediaan tidak membahayakan keamanan nasional, mengingat bahwa senjata untuk Ukraina tidak berasal dari persediaan yang disimpan Pentagon untuk kontinjensinya sendiri. Seorang pejabat senior juga mengatakan kepada outlet tersebut bahwa penilaian bahwa AS "kehabisan" senjata bersifat subyektif, karena tergantung pada seberapa besar risiko yang siap diterima Pentagon.

Salah satu kekhawatiran utama adalah bahwa industri militer AS sedang berjuang untuk memenuhi permintaan, sementara negara-negara Eropa tidak dapat sepenuhnya mengisi kembali stok mereka sendiri untuk menggantikan perangkat keras militer yang dikirim ke Ukraina, kata para pejabat. Namun, untuk memperbaiki situasi tersebut, AS sedang mencoba untuk meningkatkan produksi senjata jenis tertentu.

Sejak dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina pada akhir Februari, AS dan sekutu Baratnya telah memberikan bantuan keamanan miliaran dolar kepada Kiev, dengan Moskow berulang kali memperingatkan bahwa pengiriman senjata hanya akan memperpanjang konflik.

Menurut Departemen Perang AS, pada awal November, Washington telah berkomitmen untuk mengirim ke Kiev lebih dari 1.400 Stinger, 8.500 Javelin, 142 Howitzer 155mm, dan hingga 903.000 peluru artileri 155mm.[IT/r]
Comment