“Spanduk besar dibentangkan di bahu stadion, yang menerima pertandingan melawan Australia, dengan pesan: 'Bebaskan Palestina'. Bangsa yang memperjuangkan pengakuan yang belum pernah melihat sepak bola adalah bangsa yang mempersatukan negara-negara Arab di Piala Dunia,” tulis Mundim dalam artikelnya.
Wartawan olahraga itu bertanya kepada sejumlah suporter Arab pada pertandingan yang digelar Sabtu lalu itu tentang Palestina.
“Palestina adalah negara ke-33 di Piala Dunia. Palestina ada. Itu yang ingin kami tunjukkan. Palestina ada, kami cinta Palestina, Palestina ada dalam darah kami,” kata Adham Ammar, seorang penggemar Mesir.[IT/r]