Kota-kota AS Waspada terhadap Kerusuhan BLM Setelah Kerusuhan Antifa Atlanta

Kota-kota di seluruh AS telah mulai mempersiapkan kerusuhan setelah kekerasan akhir pekan lalu di Atlanta, Georgia atas kematian seorang pria kulit hitam setelah penangkapannya.

Gubernur negara bagian Georgia Brian Kemp mengumumkan keadaan darurat pada hari Kamis (26/1), berlaku hingga 9 Februari, dan memanggil 1.000 pasukan Garda Nasional jika terjadi kerusuhan lebih lanjut.

"Warga Georgia menghormati protes damai, tetapi tidak mentolerir tindakan kekerasan terhadap orang atau properti," tulis Kemp dalam perintahnya, menekankan bahwa keadaan darurat diumumkan dalam menghadapi "perkumpulan yang melanggar hukum, kekerasan, ancaman kekerasan yang terang-terangan, gangguan perdamaian. dan ketenangan keadaan ini dan bahaya yang ada pada orang dan harta benda.”

Kota-kota yang jauh seperti Austin, Texas, Los Angeles, California, dan Washington, D.C. juga dilaporkan bersiap-siap untuk menangkis para perusuh.

Departemen Kepolisian Memphis, Tennessee akan merilis rekaman bodycam pada hari Jumat dari lima petugas, semuanya juga pria kulit hitam, merekam penangkapan mereka terhadap Tire Nichols pada 7 Januari karena mengemudi secara sembrono.

Nichols, yang melarikan diri dari satu kelompok petugas sebelum ditangkap oleh yang lain, meninggal di rumah sakit tiga hari kemudian. Hasil awal dari otopsi yang ditugaskan oleh keluarganya menemukan bukti "pendarahan hebat yang disebabkan oleh pemukulan hebat".

Kelima petugas telah diberhentikan, ditangkap dan didakwa dengan pembunuhan, penculikan, penyerangan dan pelanggaran.

PD Austin mengatakan "akan beralih ke status siaga taktis mulai Jumat (27/1)  pagi."

Departemen Polisi Metropolitan Washington (MPD) mengatakan telah "sepenuhnya mengaktifkan semua personel tersumpah dalam persiapan untuk kemungkinan kegiatan Amandemen Pertama di Distrik Columbia," mengacu pada perlindungan konstitusional atas kebebasan berbicara.

MPD mengatakan memahami bahwa video bodycam "berisi konten yang mengganggu yang tidak mewakili nilai-nilai yang harus dijunjung tinggi oleh petugas penegak hukum mana pun."

Kasus Nichols menggemakan pemukulan Rodney King pada tahun 1991 oleh petugas Departemen Kepolisian Los Angeles - setelah dia memimpin mobil patroli jalan raya dalam pengejaran berkecepatan tinggi melalui lingkungan perumahan di bawah pengaruh minuman dan obat-obatan - dan kematian George Floyd pada tahun 2020 saat dia ditahan oleh petugas di Minneapolis selama penangkapan.

Pembebasan petugas yang memukuli King memicu kerusuhan berhari-hari di LA, sementara kematian Floyd berkontribusi pada gelombang protes dan kerusuhan di seluruh negeri selama kampanye pemilihan presiden 2020.

Para perusuh 'Antifa' bertopeng dan berpakaian hitam turun ke jalan-jalan di Atlanta, lebih dari 300 mil dari Memphis, pada akhir pekan sebagai protes atas pembunuhan polisi terhadap seorang aktivis lingkungan yang menurut pihak berwenang menembak seorang polisi negara bagian.

Para perusuh memecahkan jendela dan menyalakan kembang api di luar gedung tempat Yayasan Polisi Atlanta, sebuah LSM yang memberikan perencanaan dan pelatihan kepada departemen kepolisian kota. Bisnis lokal juga diserang.

Setidaknya enam tersangka ditangkap dan didakwa dengan pelanggaran terorisme domestik. Beberapa ditemukan memiliki bahan peledak.

Keenam tersangka yang diidentifikasi, semuanya berkulit putih, bernama Ivan Ferguson dari Nevada; Graham Evatt dari Decatur, Georgia; Nadja Geier dari Nashville, Tennessee; Madeleine Feola dari Spokane, Washington; Francis Carol, dari Kennebunkport, Maine; dan Emily Murphy, 37, dari Grosse Isle, Michigan.[IT/r]