Tehran: BRICS dan SCO Dapat Memainkan Peran Utama Saat Unilateralisme Akan Segera Berakhir

Amir-Abdollahian membuat pernyataan tersebut dalam postingan berbahasa Persia yang dipublikasikan di halaman Instagram-nya pada hari Minggu (4/6).

Dia mengatakan dia telah bertemu dengan rekan-rekannya dari Brasil, India, Rusia, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Afrika Selatan, Komoro, dan Gabon di sela-sela kunjungan dua harinya ke Cape Town, Afrika Selatan, di mana dia hadir dalam pertemuan para menteri luar negeri BRICS dan pertemuan 'Friends of BRICS'.

Diplomat senior tersebut menyoroti bahwa isu-isu bilateral, internasional dan ekonomi yang penting dibahas selama pertemuan tersebut.

Dia juga menggambarkan Friends of BRICS sebagai sahabat multilateralisme. “Saat ini, semua negara merdeka telah menyadari bahwa mereka tidak boleh bergantung pada satu blok politik dalam hubungan internasional,” ujarnya.

Dia menambahkan, "Era unilateralisme telah berakhir, dan koalisi seperti SCO dan BRICS dapat memiliki peran penting dalam kemitraan di masa depan."

Kepala diplomat Iran menyoroti bahwa kelompok negara BRICS telah menemukan posisi penting dalam urusan internasional karena kredibilitasnya dan upayanya untuk mengatasi kekurangan sistem internasional dan mempromosikan multilateralisme.

“Posisi ini akan semakin diperkuat dengan aksesi kelas berat regional dan selaras lainnya [ke dalam pengelompokan],” tambahnya.

“Iran, dengan lokasi geopolitiknya yang unik dan kapasitas ekonominya yang luar biasa, dapat menjadi mitra penting bagi BRICS. Kami tidak akan melewatkan kesempatan apapun untuk mengamankan kepentingan nasional kami,” katanya.

SCO didirikan pada tahun 2001 oleh China, Rusia, Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Tajikistan. Ini adalah pasar regional terbesar di dunia dengan delapan anggota resmi dan tiga negara pengamat.

Iran memulai proses formal untuk bergabung dengan blok tersebut pada Maret 2020 dan keanggotaannya kemudian disetujui oleh pemerintah Iran. Iran menandatangani nota komitmen untuk bergabung dengan SCO pada pertengahan September 2022.

Kelompok BRICS mencakup lima ekonomi baru - Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan - yang mencakup sekitar setengah dari populasi dunia dan 30 persen dari luas daratannya.

Signifikansi kelompok ini dan peran utamanya dalam perekonomian dunia telah menyebabkan beberapa negara termasuk Iran menunjukkan kecenderungannya untuk bergabung dalam organisasi perdagangan dan ekonomi tersebut.[IT/r]