Islam Times - Amir Abdollahian: Iran Terus Menerima Pesan Positif dari AS

IslamTimes - Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian mengatakan Tehran terus-menerus menerima pesan-pesan positif dari Washington namun pihaknya membuat penilaian berdasarkan tindakan Amerika.

Dalam wawancara dengan kantor berita IRNA sebelum meninggalkan New York menuju Tehran, Amir Abdollahian mengatakan dia telah membahas masalah kebangkitan JCPOA dengan mitranya dari Oman.

Setiap rencana dan inisiatif yang menjamin kepentingan bangsa Iran, menghormati garis merah Tehran, dan mengarah pada penghapusan sanksi dan mengembalikan kewajiban semua pihak, dapat dipertimbangkan oleh Tehran, tambahnya.

Menjuluki implementasi perjanjian baru-baru ini antara Teheran dan Washington pekan lalu sebagai peristiwa positif, menteri luar negeri Iran menyatakan bahwa "Tentu saja, pertukaran pesan antara kedua pihak bukanlah isu baru, namun kita harus melihat apa yang akan terjadi di masa depan." beberapa minggu mendatang."

“Kami akan melanjutkan upaya kami untuk mencabut sanksi melalui diplomasi dan negosiasi,” lanjut Amir Abdollahian, seraya menambahkan bahwa Iran tidak akan pernah mentolerir perilaku munafik AS.

Pendekatan positif dan langkah konstruktif pihak lain menjadi isu penting dalam mencapai kesepakatan, tegasnya.

Diplomat tertinggi Iran tersebut melanjutkan, inisiatif Sultan Oman ini dalam kerangka metode untuk mempercepat dan membantu semua pihak kembali ke komitmennya dalam JCPOA, dan bukan berarti inisiatif tersebut memiliki desain atau teks baru.

Upaya diplomatik multilateral untuk menghidupkan kembali JCPOA telah terhenti sejak Agustus 2022, dengan Iran menyalahkan Amerika Serikat karena menolak mencabut sanksi yang telah dicabut dari perjanjian nuklir dan juga gagal menjamin bahwa Iran tidak akan meninggalkan perjanjian itu lagi.[IT/r]