Islam Times - Nasrallah: Hizbullah Membela Lebanon Selatan Melawan Agresi 'Israel'

IslamTimes - Sekretaris jenderal Hizbullah mengatakan para pejuang dari gerakan perlawanan Lebanon telah membela sektor selatan Lebanon terhadap tindakan agresi Zionis Israel.

Berpidato pada upacara kampanye pemilihan melalui siaran televisi langsung dari kota Tyre Libanon selatan pada Sabtu (21/4) malam, Sayyid Hassan Nasrallah menggambarkan kota, yang terletak sekitar 80 kilometer selatan ibukota Beirut, sebagai salah satu basis pertahanan front resistan anti-Israel .

Dia menambahkan bahwa militer Zionis Israel melancarkan agresi pada tahun 1996 melawan Lebanon dengan menyerang komando militer Hizbullah.

"Serangan udara Zionis pada saat itu gagal menargetkan mantan komandan militer Hizbullah, Mustafa Badreddine," kata Nasrallah.

Sekjen Hizbullah lebih lanjut mencatat bahwa kebijakan agresif Zionis Israel terhadap Lebanon dimulai hanya setahun setelah pembentukannya di wilayah Palestina yang diduduki pada tahun 1948, menolak tuduhan bahwa permusuhan Tel Aviv dimulai setelah pembentukan gerakan perlawanan Palestina.

“Pada tahun 1960, [tokoh ulama Syiah] Imam Musa al-Sadr telah meminta pemerintah Libanon untuk membela wilayah dan kota-kotaselatan untuk melawan agresi Zionis Israel. Namun, permintaannya tidak dijawab karena pihak berwenang tidak mengambil tindakan apa pun, ”Nasrallah menggarisbawahi.

Dia menambahkan, "Karena sikap apatis pemerintah, Imam Musa al-Sadr membentuk gerakan perlawanan populer di Libanon selatan untuk menghadapi musuh Zionis."[IT/r]