Putin: Rusia Lebih Maju Beberapa Dekade dari Saingan dalam Kemampuan Militer

Berpidato di hadapan lulusan akademi militer Rusia di Kremlin pada hari Kamis (28/6), presiden mengatakan bahwa senjata modern mewakili lompatan kuantum dalam kemampuan militer Rusia, Associated Press melaporkan.

"Sejumlah sistem persenjataan kami  bertahun-tahun, dan, mungkin, beberapa dekade dihadapan analog asing," kata Putin. "Senjata modern berkontribusi pada peningkatan yang berlipat ganda dalam potensi militer Rusia."

Putin memilih pesawat hiper-sonik Avangard baru, yang memiliki jangkauan antarbenua dan dapat terbang di atmosfer dengan kecepatan 20 kali kecepatan suara. Senjata itu, yang bisa mengubah arah dan ketinggiannya dalam perjalanan menuju sasaran, adalah "benar-benar kebal terhadap sarana pertahanan udara atau rudal," jelas Putin.

Dia juga menyebutkan rudal balistik antar-benua Sarmat baru (ICBM), yang dirancang untuk menggantikan Voyevoda buatan Rusia yang dirancang Soviet - ICBM terberat di dunia, yang dikenal sebagai "Setan" di Barat dan membawa 10 hulu ledak nuklir. Putin mencatat bahwa Sarmat membawa sejumlah besar hulu ledak nuklir, yang lebih kuat daripada yang ada pada Setan.

Dengan berat 200 metrik ton (220 ton), Sarmat mampu terbang di atas Kutub Utara atau Kutub Selatan dan menyerang sasaran di mana pun di dunia, Putin menjelaskan sebelumnya pada bulan Maret, ketika dia mempresentasikan serangkaian senjata nuklir baru.

Di antara senjata yang dia sebutkan pada hari Kamis (28/6) adalah juga rudal hiper-sonik Kinzhal yang telah ditugaskan di satuan-satuan Distrik Militer Selatan Rusia.[IT/r]