QR CodeQR Code

Turki vs AS:

Turki Berikrar Akan Menanggapi Jika AS Menjatuhkan Lebih Banyak Sanksi

18 Aug 2018 10:37

IslamTimes - Turki pada Jumat (17/8) mengancam akan menanggapi jika Amerika Serikat menjtuhkan sanksi lebih lanjut atas penahanan seorang pendeta Amerika yang telah memicu kebuntuan diplomatik dan memukul mata uang Turki.


"Kami telah menanggapi berdasarkan peraturan Organisasi Perdagangan Dunia dan akan terus melakukannya," Menteri Perdagangan Ruhsar Pekcan mengatakan seperti dikutip oleh kantor berita yang dikelola negara Anadolu.

Washington memperingatkan hari Kamis (16/8) bahwa akan memberlakukan sanksi lebih banyak kecuali pendeta itu dibebaskan.

Penahanan Brunson sejak Oktober 2016 atas tuduhan yang berkaitan dengan teror telah memburuk hubungan antara kedua sekutu NATO, membuat lira Turki kacau.

Lira, yang awal minggu ini diperdagangkan di lebih dari tujuh dolar, berada di 5,8 terhadap dolar dan 6,7 terhadap euro pada hari Jumat (17/8).

Pekan lalu, Trump men-tweet bahwa pemerintahannya menggandakan tarif aluminium dan baja untuk Turki, dan sebagai tangapan Ankara menaikkan tajam tarif pada beberapa produk AS.

Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan pada Kamis (16/8), bahwa akan ada sanksi tit-for-tat segera, sebagai tanda pertikaian mendalam.

Trump mengawali pernyataan Mnuchin dengan mengatakan bahwa Turki bukanlah teman yang sangat baik bagi Amerika.

Mengacu pada Brunson, Trump berkata: "Mereka menahan seorang pendeta Kristen yang hebat di sana, dia orang yang sangat polos."[IT/r]
 


Story Code: 745131

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/745131/turki-berikrar-akan-menanggapi-jika-as-menjatuhkan-lebih-banyak-sanksi

Islam Times
  https://www.islamtimes.org