1
Thursday 1 November 2018 - 11:51
AS dan Gejolak Suriah:

Laporan: AS Memberikan Dukungan Militer dan Logistik kepada Para Teroris Daesh di Suriah

Story Code : 758872
US-backed Takfiri militant next to an American soldier at al-Tanf, between Iraq and Syria border.jpg
US-backed Takfiri militant next to an American soldier at al-Tanf, between Iraq and Syria border.jpg
Yeni Şafak, surat kabar harian Turki, mengutip sumber-sumber, melaporkan pada hari Rabu (31/10) bahwa dalam banyak kasus pasukan AS yang secara langsung memberikan bantuan materi dan teknis kepada militan di kota al-Mansurah, yang terletak di provinsi Raqqah di Suriah utara.

Sejumlah besar senjata buatan AS, khususnya peluru dan amunisi, juga dikirim ke perbatasan al-Tanf dengan Yordania, yang terletak di persimpangan ultra-strategis perbatasan Suriah, Irak, dan Yordania, tambahnya.

AS, yang memiliki pangkalan militer di Tanf, diyakini secara teratur melatih teroris di daerah itu. AS secara sepihak telah mendeklarasikan "zona dekonfliksi" sepanjang 55 kilometer di sekitar pangkalan tersebut, dan sering kali mengancam akan menyerang pasukan Suriah di daerah tersebut.

Daerah yang dikepung itu juga adalah kamp pengungsi Rukban, yang, menurut pejabat Suriah dan Rusia, adalah rumah bagi para teroris, termasuk dari kelompok teroris Jabhat Fateh al-Sham yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, sebelumnya dikenal sebagai Front al-Nusra .

Laporan itu juga mengatakan bahwa sebuah kelompok yang didukung AS yang terdiri dari suku Kurdi dan Arab digunakan oleh pasukan AS untuk mengirim senjata dan material.

Kelompok-kelompok Kurdi yang didukung AS seperti apa yang disebut Pasukan Demokratis Suriah (SDF), yang secara militer dipimpin oleh Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG), telah dituduh berkolusi dengan militan Daesh Takfiri.

Pada awal Juni, juru bicara kepresidenan Turki Ibrahim Kalin mengatakan dalam sebuah wawancara dengan saluran NTV bahwa YPG kemungkinan telah memberikan koridor aman pada teroris Daesh dari Raqqah.[IT/r]
 
 
 
Comment