0
Saturday 10 November 2018 - 02:32
Lebanon dan PBB:

Presiden Lebanon Kecam Tuduhan Israel tentang Pabrik Senjata Ilegal dan Gudang Rahasia

Story Code : 760247
General Michel Aoun, President of the Republic Lebanon.jpg
General Michel Aoun, President of the Republic Lebanon.jpg
“Anggota korps diplomatik di Lebanon telah menemani Menteri Luar Negeri Gebran Bassil dalam sebuah tur di mana mereka diyakinkan tentang ketidakberdasaran dari tuduhan ini. Juga, perintah UNIFIL menyangkal keberadaan senjata apa pun di area operasi Green Without Borders,” katanya kepada tamunya.

"Lebanon berkomitmen untuk menjaga stabilitas di sepanjang perbatasan dan menerapkan Resolusi 1701, pada saat Zionis Israel terus melanggar kedaulatan Lebanon di darat, laut dan udara, akan melawan semua resolusi internasional yang dikeluarkan oleh Dewan Keamanan dan Perserikatan Bangsa-Bangsa," kata Aoun.

Dia juga menggarisbawahi posisi Lebanon "pada kembalinya pengungsi Suriah ke negara mereka," menunjukkan bahwa "pengembalian sukarela berlangsung di bawah pengawasan Keamanan Umum Lebanon, atas permintaan pengungsi Suriah dimana kami tidak menerima informasi apa pun tentang pelecehan yang dideritanya setelah kembali. ”

Presiden menyerukan kepada masyarakat internasional untuk "membantu mengamankan repatriasi ini."

Kardel, pada gilirannya, mengatakan kepada tuan rumahnya bahwa dia akan "meninggalkan Beirut ke New York untuk melaporkan pelaksanaan Resolusi Dewan Keamanan PBB 1701 ke Dewan Keamanan dalam konteks reguler briefing."

"Perserikatan Bangsa-Bangsa senang dengan kerja sama antara tentara Lebanon dan pasukan internasional dan langkah-langkah yang diambil untuk memperkuat kemampuan tentara dan memungkinkannya untuk memainkan peran penuhnya," katanya mengatakan "penghargaan atas perawatan untuk orang-orang Suriah yang terlantar di tanahnya yang diberikan Lebanon.”[IT/r]
 
 
Comment