Islam Times - Inggris Memperingatkan Rusia terhadap 'Permainan Catur' Tuduhan Mata-mata

IslamTimes - Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt memperingatkan Rusia pada hari Jumat (4/1) agar tidak bermain "permainan catur diplomatik" setelah penangkapan Paul Whelan, seorang mantan Marinir dengan kewarganegaraan ganda Inggris dan AS, atas tuduhan spionase.

"Kami tidak setuju dengan individu yang digunakan dalam permainan catur diplomatik .... Kami semua sangat khawatir tentang dia dan keluarganya," Menteri Luar Negeri Inggris Jeremy Hunt mengatakan kepada BBC pada 4 Januari.

Dinas Keamanan Federal Rusia mengatakan pada 31 Desember bahwa mereka telah menahan Whelan ketika dia diduga melakukan tindakan spionase di Moskow.

Penangkapannya terjadi ketika hubungan antara Moskow dan Barat tegang karena berbagai masalah, termasuk peran Rusia dalam perang di Suriah dan Ukraina timur, yang diduga ikut campur dalam pemilihan di Amerika Serikat dan di tempat lain, dan keracunan agen ganda di Inggris.

"Kami sangat khawatir tentang Paul Whelan. Kami telah menawarkan bantuan konsuler," kata Hunt. "AS memimpin dalam hal ini karena dia adalah warga negara Inggris dan Amerika."

Maria Zakharova, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, membenarkan bahwa para pejabat Inggris telah mengajukan permohonan akses konsuler ke Whelan.

Interfax mengatakan pihak berwenang Rusia telah mengajukan tuntutan resmi terhadap Whelan pada 3 Januari.[IT/r]