QR CodeQR Code

Irak dan Zionis Israel:

Parlemen Meminta Penyelidikan atas Kunjungan Pejabat Irak ke Entitas Zionis

8 Jan 2019 00:00

IslamTimes - Kunjungan pejabat Irak ke entitas Zionis yang diumumkan oleh Tel Aviv menimbulkan kontroversi Senin (7/1) di Irak, di mana wakil ketua parlemen menuntut penyelidikan untuk mengidentifikasi mereka yang melewati garis merah.


Kementerian luar negeri Zionis Israel mengatakan di Twitter pada hari Minggu (6/1) bahwa tiga delegasi Irak mengunjungi entitas Zionis pada tahun 2018, dan rinciannya kemudian dirilis oleh media.

Wakil ketua parlemen pertama Hassan Karim al-Kaabi menyerukan "penyelidikan ... untuk mengidentifikasi mereka yang pergi ke wilayah pendudukan, terutama jika mereka adalah anggota parlemen".

"Untuk pergi ke wilayah pendudukan adalah garis merah dan masalah yang sangat sensitif bagi semua Muslim," kata pernyataan itu.

Menurut kementerian Zionis Israel, 15 pengunjung Irak adalah "orang-orang Syiah dan Sunni berpengaruh di negara itu", tetapi tidak memberikan nama.

Kementerian itu mengatakan para pengunjung Irak telah menemui "pejabat dan universitas Zionis Israel", serta monument peringatan Holocaust di Al-Quds (Yerusalem).

Stasiun TV swasta Israel Hadashot, yang menggambarkan warga Irak sebagai "pemimpin lokal", mengatakan hari Minggu (6/1) bahwa mereka telah menekankan bahwa mereka pergi tidak dalam kunjungan resmi dan bahwa kerahasiaan adalah yang terpenting.[IT/r]
 


Story Code: 770800

News Link :
https://www.islamtimes.org/id/news/770800/parlemen-meminta-penyelidikan-atas-kunjungan-pejabat-irak-ke-entitas-zionis

Islam Times
  https://www.islamtimes.org