Islam Times - AS Peringatkan Italia untuk Tidak Bergabung dengan Rencana Jalan Sutera Cina (BRI)

AS Peringatkan Italia untuk Tidak Bergabung dengan Rencana Jalan Sutera Cina (BRI)

Islam Times - Amerika Serikat memperingatkan Italia agar tidak mendukung upaya ekonomi global Tiongkok, yang disebut Belt and Road Initiative (BRI). AS mengecam dan menyebut rencana infrastruktur itu sebagai "proyek rias."

Dalam peringatan terselubung yang bertujuan untuk menyatukan pasar Eropa dan Asia, juru bicara kelompok penasihat keamanan nasional Gedung Putih pada Sabtu, 09/03/19, mengatakan, bahwa partisipasi Italia di BRI akan menambah "legitimasi" proyek infrastruktur Beijing.

"Italia adalah ekonomi global utama dan tujuan investasi besar. Tidak perlu bagi pemerintah Italia untuk memberikan legitimasi kepada proyek kesombongan infrastruktur China," kata juru bicara Garrett Marquis via Twitter.

Niat Italia itu untuk menarik diri dari resesi ekonomi yang telah mencengkeram negara-negara di Eropa selatan yang menandakan kekecewaan bagi AS dan pemerintahan di Washington, yang secara aktif berupaya mengekang pengaruh global Tiongkok.

Marquis sebelumnya mengklaim bahwa proyek itu tidak mungkin akan "membawa manfaat ekonomi yang berkelanjutan kepada orang-orang Italia," dan proyek itu "pada akhirnya dapat merusak reputasi global Italia dalam jangka panjang."

Pejabat Gedung Putih itu menyerukan "semua sekutu dan mitra, termasuk Italia, dan memberikan tekanan pada China untuk membawa upaya investasi globalnya sesuai dengan standar internasional yang diterima dan praktik-praktik canggih."

Tweet Marquis di hari Sabtu itu setelah Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengatakan ia mungkin akan menandatangani perjanjian dengan Presiden China Xi Jinping akhir bulan ini, meskipun terdapat laporan bahwa Washington prihatin dengan prospek Italia bergabung dengan usaha itu.

Presiden Cina akan melakukan perjalanan ke Italia dari 22-24 Maret. Conte telah menunjukkan bahwa Roma dan Beijing akan mencari kesepakatan kerangka kerja selama kunjungan kenegaraan.
Perdana menteri Italia juga telah mengumumkan rencananya untuk menghadiri KTT BRI di Cina pada bulan April.

Rencana BRI yang juga dikenal sebagai proyek One Belt One Road dan sedang diperjuangkan oleh Xi, bertujuan untuk menghubungkan Cina melalui laut dan darat dengan Asia Tenggara dan Tengah, Timur Tengah, Eropa dan Afrika, melalui jaringan infrastruktur di jalur kuno. Jalan Sutra.

AS, yang saat ini terlibat dalam sengketa perdagangan besar-besaran dengan China, memandang negara Asia yang luas itu sebagai ancaman langsung terhadap dominasi ekonominya dan menyatakan pesimisme tentang rencana infrastruktur Xi itu.

Pemerintahan Presiden AS, Donald Trump telah mengenakan tarif yang mahal pada produk-produk China yang bernilai miliaran dolar. [IT]