Islam Times - Hizbullah pada Ketua Dewan Syura Saud:i "Kami Orang Arab Sejati"

IslamTimes - Argumen panas terjadi antara seorang anggota parlemen Hizbullah, Ihab Hamade, dan Ketua Dewan Syura Saudi, Abdullah Al Sheikh, awal pekan ini di Uni Parlemen ke-14 Organisasi Negara-negara Anggota Kerjasama Islam (PUIC) di ibukota Maroko, Rabat.

Ihab Hamade, anggota blok parlemen Loyalitas untuk Perlawanan Hizbullah, mewakili Lebanon, bersama dengan anggota parlemen lainnya, di konferensi tersebut. Dua anggota parlemen Libanon menghadapi upaya Saudi dan UEA untuk membuat perubahan pada pernyataan akhir konferensi, surat kabar Lebanon, Al-Akhbar melaporkan.

UEA menuntut pernyataan akhir itu "mengecam pendudukan Iran" di 3 pulau yang disengketakan, sementara Saudi menuntut pernyataan itu mengecam "campur tangan Iran di Suriah dan urusan Dunia Arab," menurut harian itu.

Al-Akhbar menambahkan sementara itu, bahwa baik Saudi dan UEA menuntut pernyataan akhir membatalkan paragraf yang menyerukan pelestarian kesepakatan nuklir antara Iran dan kekuatan dunia, serta paragraf yang mengutuk sanksi AS terhadap Republik Islam.

Menurut harian itu semua tuntutan Saudi dan UEA tidak terpenuhi, menambahkan bahwa anggota parlemen Hizbullah Hamade menyuarakan oposisi delegasi Libanon terhadap tuntutan tersebut.

Diskusi kemudian beralih ke perdebatan sengit ketika Ketua Dewan Syura Saudi Abdullah Al Sheikh tidak berbicara kepada Hamade dengan mengatakan: "Apakah Anda perwakilan Lebanon atau Iran?"

Pertanyaan pembicara Saudi mendorong Hamade untuk menjawab dengan mengatakan: "Mengapa kamu di sini? Anda tidak memiliki parlemen terpilih di daerah Anda. Anda adalah orang yang diimpor, sementara kami adalah orang Arab sejati yang menjaga martabat umat Muslim dan Arab."
Delegasi Lebanon kemudian keluar dari sesi itu, Al-Akhbar melaporkan.[IT/r]