Islam Times - Pesan Hamas Pada Zionis Israel: "Roket untuk Roket dan Darah untuk Darah"

Islam Times - Anggota senior Hamas Ismaiel Rizwan mengatakan bahwa pesan kelompok Perlawanan kepada Zionis adalah "roket untuk roket dan darah untuk darah" dan mereka siap untuk menanggapi setiap serangan dan kejahatan Zionis.

Terlepas semakin masifnya serangan Zionis di Jalur Gaza, Perlawanan Palestina juga menjawab dengan beberapa memukul dan menyerang wilayah pendudukan Zionis.

Menurut laporan, hampir 500 roket dari Gaza ditembakkan oleh kelompok Perlawanan Palestina ke posisi Zionis di berbagai bagian tanah yang diduduki sejak kemarin.

Menurut Dr. Ismaiel Rizwan, seorang anggota senior Hamas, alasan di balik serangan Zionis baru-baru ini di Jalur Gaza adalah pesan kepada rezim Zionis.

Menurutnya, rezim Zionis bertanggung jawab atas konsekuensi semua kejahatan terhadap warga negara, anak-anak dan perempuan, dan kejahatan mereka akan ditanggapi. Perlawanan merespons dan mereaksi setiap kejahatan rezim Zionis terhadap Palestina baru-baru ini, katanya dalam wawancara dengan Mehrnews, Senin, 06/05/19.

Terkait dengan evaluasi dan kesiapan kelompok-kelompok Perlawanan Palestina terhadap serangan Zionis, dikatakannya, kelompok perlawanan bereaksi terhadap serangan dan kejahatan Zionis. Pesan nyata dari kelompok Perlawanan kepada penjajah Zionis adalah roket untuk roket, darah untuk darah, pembunuhan untuk pembunuhan dan penghancuran untuk kehancuran. Kami menyatakan kepada Zionis bahwa kami siap untuk menanggapi dan bereaksi terhadap setiap serangan dan kejahatan mereka.

Dikatakannya, serangan Zionis mendapat dukungan penuh dari AS termasuk untuk menggoalkan proyek Kesepakatan Abad Ini.

"Satu-satunya cara adalah menghentikan agresi, serangan, dan penghapusan blokade lengkap tanpa batasan dan prasyarat dari Jalur Gaza. Semua proyek akan gagal termasuk "Kesepakatan Abad Ini", atau mencaplok pemukiman Tepi Barat ke wilayah-wilayah pendudukan Zionis.

Ismaiel Rizwan juga memuji peran Iran dalam mendukung perlawanan Palestina.

Perlawanan untuk membebaskan Yerusalem dan Masjid al-Aqsa adalah harga yang tidak bisa ditawar, dan memberikan hormat kepada semua pendukung kelompok-kelompok Perlawanan Palestina, terutama Iran, yang selalu menjadi pendukung kami, katanya.[IT]