Islam Times - Menteri: Iran Membangun ‘Dinding Api’ untuk Menghadapi Cacing Komputer Stuxnet

Menteri: Iran Membangun ‘Dinding Api’ untuk Menghadapi Cacing Komputer Stuxnet

IslamTimes - Iran mengatakan telah mengembangkan ‘dinding api’ (firewall) yang akan mengamankan fasilitas industri sensitifnya terhadap Stuxnet, sebuah senjata dunia maya yang diyakini dibuat oleh AS dan Zionis Israel dimana telah digunakan di masa lalu untuk menargetkan program energi nuklir Republik Islam Iran.

Menteri Teknologi Informasi dan Komunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengumumkan pengembangan di halaman Instagram-nya pada hari Kamis (16/5).

Firewall, katanya, telah dirancang dan dikembangkan oleh para ilmuwan muda Iran, dan berhasil diuji pada sistem otomasi industri.

Firewall “praktis menetralkan sabotase industri [seperti] sabotase [yang telah diluncurkan oleh] Stuxnet, dalam jaringan listrik dan sejenisnya,” tulisnya, menambahkan, “Dengan mengandalkan pemuda [kita], kita akan mengubah ancaman menjadi peluang. ”

Menteri mencatat bahwa dia akan merilis informasi lebih lanjut tentang pencapaian pada Hari Masyarakat Telekomunikasi dan Informasi Dunia, yang jatuh pada 17 Mei.

Washington Post melaporkan pada Juni 2012 bahwa Badan Keamanan Nasional AS (NSA), dinas mata-matanya CIA, dan militer Israel telah bekerja sama untuk meluncurkan Stuxnet terhadap fasilitas nuklir Iran.

Pada akhir 2015, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran saat itu, Hossein Jaberi-Ansari, menyebut serangan yang datang pada 2011 "ilegal," mengatakan Tehran tidak pernah menanggapi dengan "serangan cyber timbal balik."

Pada bulan November 2016, pejabat tinggi nuklir Iran mengatakan serangan dunia maya telah aktif bekerja untuk tujuan yang dimaksudkan AS dan Israel dan sebaliknya membantu meningkatkan kesiapan Republik Islam terhadap tindakan sabotase semacam itu.[IT/r]