Mesir: 8 Tersangka Teroris Dibunuh dalam Serangan Sinai

Delapan polisi tewas dalam serangan hari Rabu (5/6) di sebuah pos pemeriksaan, yang diklaim oleh kelompok teroris ISIL, barat daya El-Arish, ibukota Sinai Utara.

Polisi menerima laporan bahwa sekelompok gerilyawan "bersembunyi di hutan zaitun selatan El-Arish", kata kementerian itu dalam pernyataan Jumat, menambahkan bahwa operasi penyisiran sedang berlangsung di daerah itu.

Setelah dikepung, "mereka menembaki pasukan (keamanan), yang merespons dengan membunuh delapan teroris", katanya, tanpa menyebutkan kapan hal itu terjadi.

Lima senapan otomatis, satu alat peledak dan dua sabuk peledak disita, tambah kementerian itu.

Pada hari Kamis (6/6) pasukan keamanan membunuh 14 tersangka militan dalam menanggapi serangan di pos pemeriksaan yang mematikan.

Pada bulan Februari 2018, tentara melancarkan serangan nasional terhadap para militan, terutama berfokus pada Sinai Utara.

Hotspot yang bermasalah telah lama menjadi pusat pemberontak yang berafiliasi dengan ISIL yang telah diperangi Mesir.

Menurut angka resmi, sekitar 650 militan telah tewas sejak awal operasi, sementara tentara telah kehilangan sekitar 50 tentara.

Tidak ada statistik independen yang tersedia dan wilayah ini yang sebagian besar dilarang untuk wartawan, membuat verifikasi angka korban sangat sulit.[IT/r]