Islam Times - UEA Mengatakan Ledakan Kapal Tanker di Teluk Oman 'Eskalasi Berbahaya'

IslamTimes - Uni Emirat Arab mengatakan pada Jumat (14/6) bahwa serangan kembar terhadap tanker di Laut Oman menandai "eskalasi berbahaya".

"Serangan terhadap tanker di Teluk Oman merupakan perkembangan yang mengkhawatirkan dan eskalasi yang berbahaya," menteri untuk urusan luar negeri UEA, Anwar Gargash, tweet setelah ledakan Kamis (13/6).

Gargash juga mengutuk serangan rudal Yaman di bandara di barat daya Arab Saudi, Rabu (12/6).
Dia mengatakan "serangan terang-terangan" terbaru dalam serentetan serangan Yaman "merusak kerja politik PBB & mengirim pesan kekerasan berkelanjutan & permusuhan".

Perkembangan ini "harus memacu masyarakat internasional untuk bertindak menjaga perdamaian dan keamanan di kawasan ini", kata Gargash.

"Tanggung jawab untuk menghindari eskalasi adalah kolektif."

Kedua kapal tanker itu, satu milik Norwegia dan satu milik Jepang, dibakar di Teluk Oman di lepas pantai Iran, Kamis (13/6).

Kemudian pada hari Kamis (13/6), Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengecam pemerintah AS, mengatakan bahwa "segera melompat untuk membuat tuduhan terhadap Iran tanpa sedikit pun adanya bukti faktual atau mendalam," merujuk pada pernyataan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo yang menyalahkan Republik Islam untuk insiden itu.

Zarif menuduh Washington berusaha "menyabot diplomasi" ketika Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengunjungi Tehran dalam upaya untuk meredakan ketegangan Iran-AS.[IT/r]