Mayjend Yahya Rahim Safavi: Iran akan Berikan Respon Menghancurkan untuk Setiap Serangan

Jenderal Safavi mengatakan pada hari Rabu (10/7) bahwa Tehran tidak pernah membiarkan agresor lolos dengan tindakan mereka, seperti yang terjadi bulan lalu dengan menembak jatuh pesawat mata-mata Amerika yang mengganggu di Teluk Persia.

"Kami menjatuhkan pesawat Amerika yang tidak disebutkan namanya di perairan teritorial kami dan Amerika tidak bisa berbuat apa-apa," katanya dalam sebuah acara di Universitas Teknik Aeronautika Shahid Sattari.

"Bangsa Iran adalah negara yang damai dan ingin kawasan dan dunia aman," tambah jenderal itu. "Namun, jika musuh menyerang kami, respons kita yang tegas akan membuat mereka menyesalinya."

"Iran adalah kekuatan regional dan kebal [terhadap agresi]," lanjutnya.

Jenderal Safavi, seorang mantan komandan Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC), mencatat bahwa "perlawanan" adalah satu-satunya kunci kemenangan dalam menghadapi tekanan ekonomi dan politik yang dikenakan AS dan sekutunya terhadap Iran.

'Respon menghancurkan terhadap agresor'

Ketua Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Baqeri membuat komentar serupa ketika dia mengunjungi penjaga perbatasan di kota Taybad di timur laut.

"Setiap ancaman keamanan terhadap Iran dan perbatasannya akan ditanggapi dengan tanggapan keras dan menghancurkan dari Angkatan Bersenjata Iran," katanya dalam pertemuan itu, yang juga dihadiri oleh ulama Sunni dan Syiah setempat.

Dia mencatat bahwa semua orang Iran, tidak peduli Sunni atau Syiah, bekerja dengan angkatan bersenjata untuk "menetralisir rencana musuh melawan keamanan abadi negara itu."[IT/r]