QR Code

IRGC Tolak Klaim Inggris yang Menuduh akanTangkap Kapal Tanker Inggris di Selat Hormuz

11 Jul 2019 14:59

Islam Times - Angkatan Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) menolak klaim sebagai tak berdasar bahwa pasukannya telah berusaha menangkap kapal tanker minyak Inggris di Selat strategis Hormuz.

"Patroli Angkatan Laut IRGC di Teluk Persia sedang dilakukan sesuai dengan metode rutin dan sesuai misi dengan cerdas, presisi, dan berkuasa," kata departemen hubungan masyarakat zona angkatan laut kelima Angkatan Laut IRGC dalam sebuah pernyataan pada Kamis, 11/07/19.

"Selama 24 jam terakhir tidak ada pertemuan dengan kapal asing, termasuk kapal Inggris," tambah pernyataan itu.

"Ketika perintah diterima untuk penyitaan kapal asing, zona angkatan laut kelima Angkatan Laut IRGC, sesuai misi wilayah geografis, dapat melakukannya dengan segera, tegas, dan cepat," lanjutnya.

Sebelumnya London mengklaim tiga kapal Iran "berusaha untuk menghalangi" sebuah kapal tanker minyak Inggris di Selat Hormuz, dalam sebuah langkah yang mengikuti ancaman dari Tehran bahwa London akan menghadapi konsekuensi atas penyitaan kapal super Iran di dekat Gibraltar pekan lalu.

"Bertolak belakang dengan hukum internasional, tiga kapal Iran berusaha menghalangi perjalanan kapal komersial, British Heritage, melalui Selat Hormuz," klaim pernyataan pemerintah Inggris yang dirilis Kamis.

Sebelumnya, laporan media AS mengklaim bahwa lima kapal Iran bersenjata berusaha menangkap sebuah kapal tanker Inggris di selat strategis tetapi diusir oleh kapal Angkatan Laut Kerajaan.

CNN, mengutip dua pejabat AS, melaporkan pada hari Rabu malam bahwa Iran memerintahkan kapal tanker minyak British Heritage melintasi selat untuk mengubah arah dan berhenti di perairan teritorial Iran di dekatnya.

Tetapi insiden itu berakhir ketika kapal perang Inggris, HMS Montrose, yang bertindak sebagai pengawal untuk kapal tanker itu, mengarahkan senjata ke kapal Iran sebagai peringatan, yang memaksa mereka mundur, tulis CNN. [IT]

Story Code: 804441