Liga Arab: Rencana Netanyahu untuk Mencaplok Lembah Jordan “Agresi Berbahaya”

Berbicara kepada pers seminggu sebelum pemilihan umum Zionis Israel, Netanyahu juga mengatakan bahwa rencana perdamaian administrasi Trump, yang katanya akan dirilis beberapa hari setelah pemilihan, akan memberikan "peluang bersejarah" untuk menganeksasi Tepi Barat dan daerah lainnya.

Liga Arab "menganggap pengumumannya sebagai perkembangan berbahaya dan agresi baru Zionis Israel dengan menyatakan niat untuk melanggar hukum internasional," kata menteri luar negeri Arab dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan di Kairo.

"Liga menganggap pernyataan-pernyataan ini merusak peluang kemajuan dalam proses perdamaian dan akan merusak semua fondasinya," kata pernyataan itu.

Para menteri luar negeri Arab telah mengadakan pertemuan di Kairo, pertemuan Liga Arab, tetapi menambahkan sesi darurat setelah Netanyahu membuat komentarnya di televisi langsung.

Lembah Jordan membentang dari Laut Mati di selatan ke Beit Shean di utara, berbatasan dengan Yordania di timur. Lembah 2.400 kilometer persegi (926,65 mil persegi) menyumbang hampir 30 persen dari wilayah di Tepi Barat. Entitas Zionis telah lama mengatakan akan mempertahankan kontrol militer di sana berdasarkan perjanjian perdamaian dengan Palestina.[IT/r]