0
Sunday 15 September 2019 - 16:32

Iran akan Potong Impor Barang Industri Sebesar $10 Miliar

Story Code : 816324
Iran akan Potong Impor Barang Industri Sebesar $10 Miliar
Rahmani mengatakan hal itu pada Sabtu, 14/09/19, bahwa Iran memiliki rencana komprehensif untuk memperdalam manufaktur dalam negeri dan memasyarakatkan kebutuhan industri negara itu.

Pernyataan itu muncul ketika Iran berusaha mendiversifikasi ekonominya di tengah beberapa sanksi keras dan belum pernah terjadi sebelumnya yang diberlakukan oleh Amerika Serikat.

Berbicara dalam sebuah pertemuan dengan para wirausahawan muda di Tehran, Rahmani mengatakan Iran sedang menghidupkan kembali ribuan pabrik yang telah mati sebagai akibat dari beberapa dekade impor besar-besaran ke negara itu.

Menurutnya, lebih dari 1.850 unit industri di seluruh negeri telah kembali beroperasi sementara 2.000 lainnya akan dibuka kembali hingga Maret tahun ini.

Menteri mengatakan pemerintah telah melakukan studi besar tentang kebutuhan impor di sektor manufaktur, termasuk pada perangkat keras dan mesin yang biasanya diproduksi di luar Iran, dan menambahkan bahwa hasil survei akan tersedia untuk perusahaan domestik dalam waktu dekat.

"Di masa lalu, kami biasanya menghadapi kemacetan dalam memasok beberapa kebutuhan mendesak dari proses produksi negara itu," kata Rahmani. "Hari ini, potensi domestik telah muncul bersamaan dengan penerapan pembatasan asing," tegasnya.

Iran melaporkan peningkatan aktivitas industri, terutama di sektor manufaktur, sejak mulai merasakan dampak sanksi Amerika pada bulan November.

Output baja, aluminium dan logam lain yang menghadapi permintaan tinggi di industri telah melonjak, menurut laporan resmi, sementara perusahaan yang memasok peralatan ke industri minyak, target utama sanksi, telah melaporkan impor yang lebih rendah sejak tahun lalu. [IT]


 
Comment