0
Sunday 15 September 2019 - 23:33

Menyalahkan Iran Tidak Akan Mengakhiri Bencana, Kata Zarif Kepada Pompeo

Story Code : 816360
Menyalahkan Iran Tidak Akan Mengakhiri Bencana, Kata Zarif Kepada Pompeo
Menyalahkan Iran tidak akan mengakhiri bencana, "kata Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif sebagai reaksi terhadap Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo yang menuduh Iran berada di belakang serangan pesawat tak berawak Yaman pada fasilitas minyak Saudi.

"Setelah gagal di 'tekanan maksimum', @ SecPompeo beralih ke 'max deceit'," tulis Zarif dalam tweet, Minggu.

"AS & kliennya terjebak di Yaman karena ilusi bahwa superioritas senjata akan mengarah pada kemenangan militer," tambah Zarif, merujuk pada agresi militer yang didukung Barat yang dipimpin Saudi terhadap Yaman, yang telah menewaskan puluhan ribu warga Yaman, menghancurkan infrastruktur negara dan menyebabkan krisis kemanusiaan besar-besaran sejak Maret 2015.

Zarif melanjutkan dengan menambahkan, "Menyalahkan Iran tidak akan mengakhiri bencana. Menerima proposal April 15 kami untuk mengakhiri perang & memulai pembicaraan mungkin."

Pasukan Ansarullah Yaman melancarkan serangan pesawat tak berawak pada Sabtu pagi di dua fasilitas minyak Saudi di Abqaiq di timur Saudi Arabia dan Khurais di timur laut Riyadh, mengganggu produksi dan ekspor minyak Saudi. Serangan dikatakan sebagai pembalasan atas perang berkelanjutan Saudi melawan rakyat Yaman.

Menyusul serangan itu, Senator AS Lindsey Graham menyalahkan Iran dengan tuduhan yang tidak berdasar, merekomendasikan bahwa AS "melakukan serangan terhadap kilang minyak Iran jika mereka melanjutkan provokasi mereka".

Selain itu, Sekretaris AS Mike Pompeo menyalahkan Teheran atas serangan yang menyerukan kecaman publik atas 'tindakan Iran'.

Tuduhan tidak berdasar terhadap Iran datang ketika Amerika Serikat telah menjadi pendukung setia kampanye perang Arab Saudi melawan warga sipil di Yaman yang, menurut laporan, telah menewaskan lebih dari 91.000 orang selama empat setengah tahun terakhir.(IT/TGM)
Comment