Al-Houthi: Antek Washington dalam Agresi Militer yang Dipimpin Saudi
Story Code : 820401
Mohammed Ali al-Houthi, ketua Komite Revolusi Tertinggi Yaman, membuat pernyataan dalam sebuah wawancara dengan harian Turki Gazeteduvar pada hari Sabtu (5/10).
Dia mengatakan bahwa agresi terhadap Yaman tidak akan berakhir sampai AS, Israel, Inggris, dan Prancis mengakhiri dukungan mereka untuk para agresor.
Al-Houthi menambahkan bahwa pasukan Yaman berperang sesuai dengan hak untuk membela diri, sementara menekankan bahwa dewan politik tertinggi Houthi menyambut setiap dialog yang bertujuan untuk mencapai perdamaian.
Dia menggambarkan sebagai "kejahatan perang" blokade yang dipimpin Saudi di negaranya yang "telah menciptakan krisis kemanusiaan terburuk yang pernah ada."[IT/r]