Perbatasan Iran Aman Untuk Peziarah Arbaeen

Wakil Komandan IRGC di Markas Besar Keamanan Pusat Imam Ali mengatakan bahwa semua perbatasan Iran aman untuk transit jemaah Arbaeen ke Karbala di Irak.

Brigadir Jenderal Wali Gholam Hossein Gheib Parvar mengatakan pada Sabtu pagi bahwa semua perbatasan Iran aman bagi para peziarah Arbaeen.

Ada beberapa kekhawatiran tentang terminal perbatasan Chazabe untuk perjalanan peziarah Iran menuju Irak untuk upacara Arbaeen, katanya, menambahkan bahwa sekarang semua perbatasan termasuk perbatasan Chazabe dan Shalamcheh aman dengan kerja sama dan koordinasi semua pasukan keamanan di provinsi Khuzestan, Iran barat daya.

Chazabeh adalah terminal perbatasan di Iran yang terletak di provinsi Khuzestan, barat daya Iran dan di perbatasan umum antara Iran dan Irak yang berjarak 95 km dari Ahwaz, pusat Khuzestan.

Sebelumnya, Kepala Terminal Perbatasan Shalamcheh Jamal Hamidi mengatakan pada Jumat. bahwa penyeberangan perbatasan Shalamcheh terbuka dan aman untuk transit jemaah Arba'een ke Karbala di Irak, menambahkan bahwa semua fasilitas dan fasilitas yang diperlukan telah disediakan untuk penyeberangan jemaah Arba'een melalui perbatasan Shalamcheh dan tidak ada masalah dalam hal ini .

Arbaeen, yang merupakan salah satu pertemuan keagamaan terbesar di dunia, terjadi 40 hari setelah Asyura, peringatan syahidnya Imam Syiah ketiga, Imam Hussein (as). Setiap tahun, jutaan warga Syiah mengunjungi Karbala, di mana tempat suci Imam Hussein (as) dimakamkan, untuk melakukan upacara berkabung. Tahun ini, Arbaeen jatuh pada hari Sabtu, 19 Oktober.(IT/TGM)