0
Monday 7 October 2019 - 11:08
Invasi Saudi Arabia di Yaman:

Kepala Staf Yaman: Siap untuk Perang Jangka Panjang dengan Negara-negara Koalisi yang dipimpin Saudi

Story Code : 820516
Major General Mohamamd Abdulkarim Al-Ghamari - Yemeni Chief of Staff.jpg
Major General Mohamamd Abdulkarim Al-Ghamari - Yemeni Chief of Staff.jpg
Dalam sebuah wawancara yang dipublikasikan pada hari Minggu (6/10), Al-Ghamari memperingatkan koalisi yang dipimpin oleh Saudi untuk serangan yang lebih kuat jika ingin melanjutkan kampanye melawan Yaman.

"Yaman siap untuk perang jangka panjang jika musuh menginginkannya," kata komandan itu, menekankan kesiapan penuh pasukan Yaman untuk mempertahankan negara miskin Arab itu.

"Jalan menuju perdamaian dimulai dengan menghentikan agresi dan mengangkat blokade," kata Al-Ghamari, mencatat bahwa keseriusan negara-negara koalisi yang dipimpin Saudi dapat dibuktikan dengan tindakan bukan ucapan.

"Negara-negara agresi harus siap untuk serangan yang lebih kuat jika serangan berlanjut."
"Sikap kami tidak akan berubah, itu adalah hak kami yang sah untuk mempertahankan negara kami dari agresi asing," tegasnya.

Sementara itu, dia mengatakan bahwa mengerahkan lebih banyak senjata AS dan Inggris oleh negara-negara koalisi yang dipimpin Saudi tidak akan membantu mereka, dan itu justru akan menghabiskan uang dan kemampuan Saudi.

Yaman sejak Maret 2015 di bawah agresi brutal oleh Koalisi yang dipimpin Saudi, dalam upaya untuk mengembalikan kontrol kepada presiden buron Abd Rabbu Mansour Hadi yang merupakan sekutu Riyadh

Ratusan ribu warga Yaman telah terbunuh atau terluka dalam serangan yang diluncurkan oleh koalisi, dengan sebagian besar dari mereka adalah warga sipil.

Koalisi, di samping Arab Saudi dan UEA yang termasuk: Bahrain, Mesir, Maroko, Yordania, Sudan dan Kuwait, juga telah memberlakukan blokade keras terhadap Yaman.[IT/r]
 
Comment