0
Tuesday 15 October 2019 - 22:15

Mengenal Rumah Mulla Sadra di Desa Kahak, Qom, Iran

Story Code : 822233
Rumah Mulla Sadra di desa Kahak, Qom
Rumah Mulla Sadra di desa Kahak, Qom
Ia dilahirkan pada 1572 pada saat dinasti Safawi. Filsuf Iran ini memutuskan untuk pindah ke Kahak di pinggiran kota suci Qom untuk menjauh dari pusat pemerintahan Safawi di Isfahan.

Sadr ul-Moteallehin kemudian membangun sekolah Khan di Shiraz dan akhirnya mengikuti permintaan Allhverdi Khan Undiladze, jenderal dan komandan kepala Safawi dan penguasa provinsi Fars untuk kembali ke kota Shiraz.

Rumah Mulla Sadra sejak awal dibangub dalam bentuk chalipa atau cross. Empat Takhtgah yang mengelilingi struktur bangunan memiliki kamar-kamar yang dibangun dalam dua lantai.

Secara keseluruhan, rumah itu mempunyai delapan kamar, yang sayangnya kini hanya tersisa dua saja. Atap rumah ini dibangun sebuah kubah dengan kaca warna-warni dipasang untuk menyalurkan sinar matahari ke dalam kamar-kamar yang menciptakan pemandangan spektakuler.

Bahan-bahan bangunan yang digunakan berupa batu bata mentah, mortar dari tanah liat dan pilar kayu. Batu bata itu berukuran dua puluh sentimeter. Sementara dindingnya ditutupi dengan lapisan tanah liat hitam dengan dekorasi dalam bentuk plesteran semen. Di sisi timur rumah, ada qanat kaya yang memasok sumber daya untuk menyiram tumbuhan di kebun.

Sekarang rumah Mulla Sadra terletak di bagian jauh di timur desa Kahak di gang Chall Hamam. Rumah itu terdaftar sebagai warisan nasional Iran dan dipulihkan pada tahun 2008. Rumah ini berada di wilayah pedesaan selatan pinggiran Qom. Situs Kahak adalah tanah perbukitan dan pegunungan, hamparan kebun dan mata air, karenanya cuaca di sana sedang dengan ladang-ladang yang subur.

Saat ini, Kahak berubah menjadi kota dengan jarak tiga puluh kilometer dari suci Qom dan merupakan kota terbesar kedua di provinsi ini.

Desa-desa Fordo, Veshnaveh, Kermjgan, Avel, Khaveh dan Bidhend terletak di selatan Kahak. Selain Rumah Mulla Sadra, ada bangunan bersejarah lainnya yang tersisa di kota ini seperti gundukan Sarm, benteng Siro Sassanid, tanah bersejarah Shamshirgah, Mil Miam, Kermjgan Chahartaq, pemandian Qobad Bezan, waduk Kahak, dan waduk Alborz. [IT/Onh]



Sumber: Visitiran.ir
Comment