QR Code

Dukung Palestina, Otoritas Saudi Jebloskan Penjara Putra Ulama

17 Oct 2019 01:29

Islam Times - Otoritas Saudi dilaporkan menangkap putra seorang ulama terkemuka yang dipenjara atas dukungannya kepada perjuangan Palestina dan penolakan kuat terhadap upaya kerajaan untuk menormalkan hubungan diplomatik dengan rezim Israel setelah bertahun-tahun melakukan kontak rahasia.

Kelompok hak asasi Prisoners of Conscience, yang merupakan organisasi non-pemerintah independen yang mengadvokasi hak asasi manusia di Arab Saudi, dalam sebuah pos di halaman Twitter resminya mengatakan, pejabat Saudi telah menahan Abdulaziz al-Odah dan penangkapan karena kecaman normalisasi hubungan kerajaan dengan rezim Tel Aviv dan dukungan Odah kepada perjuangan Palestina. Hal semacam ini akan mendaratkan para aktivis di balik jeruji besi. Ini adalah kejahatan yang dilakukan Abdulaziz terhadap kerajaan, demikian menukil presstv pada rabu, 16/10/19.

Arab Saudi belakangan ini kian meningkatkan penangkapan bermotif politik, penuntutan, dan penghukuman terhadap pembangkang damai dan aktivis hak asasi manusia.

Selama beberapa tahun terakhir, Riyadh juga telah mendefinisikan kembali undang-undang anti-terorisme untuk menargetkan para aktivis. [IT/Onh]


 

Story Code: 822505