0
Tuesday 29 October 2019 - 23:22

AS Ingin Tunjukkan Dirinya Sebagai Pahlawan Dengan "Membunuh Baghdadi"

Story Code : 824570
AS Ingin Tunjukkan Dirinya Sebagai Pahlawan Dengan "Membunuh Baghdadi"

Seorang komandan IRGC mengatakan bahwa Washington bertujuan untuk mengecilkan peran Resistance Axis dalam memerangi terorisme di wilayah tersebut.

"ISIS telah dikalahkan oleh negara-negara regional dan Axis Perlawanan dan Amerika bertujuan untuk mempertanyakan peran Perlawanan dalam perang melawan terorisme dan mengatakan bahwa 'kita adalah satu-satunya yang melemahkan ISIS dan memerangi terorisme', tetapi ini tidak terjadi," Brigadir Jenderal Ismail Kowsari, Wakil Komandan Pangkalan Sarollah IRGC, mengatakan kepada Mehr News Agency pada hari Selasa (29/10/19).

Meskipun menciptakan koalisi anti-ISIS, Amerika tidak mengambil tindakan apa pun terhadap teroris dan sebaliknya, mendukung kelompok-kelompok teror ini dengan sekuat tenaga dan dukungan masih berlanjut, tambahnya.

Trump telah berulang kali mengakui selama kampanye pemilihan presidennya bahwa ISIS didirikan oleh Amerika Serikat, kata Kowsari.

“ISIS diciptakan oleh Amerika dan didukung oleh mereka selama beberapa tahun terakhir; jadi Amerika sangat menyadari tempat persembunyian pemimpin teror itu, "tambahnya.

"Para pemimpin AS sampai pada kesimpulan ini bahwa ISIS tidak lagi berguna bagi mereka," katanya menambahkan bahwa mereka sekarang memasang propaganda untuk mengklaim bahwa mereka adalah orang-orang yang berperang dengan terorisme.

Dia mencatat bahwa kisah al-Baghdadi sangat mirip dengan kasus Bin-Laden al-Qaeda, mengatakan AS menciptakan keduanya dan segera setelah tanggal kedaluwarsa mereka tiba, membuat gebrakan media dan mengatakan bahwa mereka telah membunuh para pemimpin terorisme Takifiri.(IT/TGM)
Comment