Laporan: Israel Setelah Menandatangani Perjanjian dengan Negara-negara Arab PG di Gedung Putih
Story Code : 826085
Mengutip laporan oleh jaringan televisi Channel 12 Zionis Israel, portal berita Middle East Eye (MEE) mengatakan pada hari Rabu (6/11) bahwa inisiatif tersebut sedang diperjuangkan oleh Menteri Luar Negeri Zionis Israel Israel Katz.
Menurut laporan itu, Katz telah mempresentasikan rencana tersebut kepada mantan utusan khusus AS untuk Timur Tengah Jason Greenblatt dan mengatakan kepada para pejabat Amerika selama pembicaraan bahwa "tujuannya adalah untuk menandatangani perjanjian [dengan negara-negara Teluk Persia] di halaman Gedung Putih, selama [ Presiden AS Donald] pemerintahan Trump saat ini. "
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin juga memuji inisiatif itu sebagai "sangat baik," kata laporan itu.
Rencana itu, tambahnya, bertujuan untuk "mengembangkan persahabatan dan ikatan kerja sama" antara rezim Tel Aviv dan negara-negara Arab Teluk Persia dan mewajibkan mereka untuk "mengambil langkah-langkah efektif" terhadap hasutan apa pun, "tindakan perang, ancaman, atau permusuhan."
Para penandatangan perjanjian juga diharuskan untuk "menahan diri dari bergabung, mempromosikan atau membantu koalisi, organisasi atau aliansi militer atau keamanan, dengan pihak ketiga."
MEE beberapa bulan lalu mengutip informasi dari sumber-sumber Saudi yang mengatakan bahwa Putra Mahkota Mohammed bin Salman telah "serius mempertimbangkan" mengadakan pertemuan puncak "perubahan permainan" ala Camp David dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dengan Trump sebagai tuan rumah.[IT/r]