0
Monday 11 November 2019 - 14:27

Kehadiran Armada AS Di Teluk Persia Menyebabkan Rasa Tidak Aman

Story Code : 826755
Kehadiran Armada AS Di Teluk Persia Menyebabkan Rasa Tidak Aman

Komandan Penjaga Perbatasan Iran, Brigadir Jenderal Ghasem Rezaie mengatakan bahwa kehadiran kapal perang AS di Teluk Persia telah membuat wilayah itu tidak aman bagi para pengusaha, nelayan dan berbagai negara, menambahkan semua negara untuk seruan meninggalkan armada AS dari Teluk Persia.

Dia membuat pernyataan dalam konferensi pers pada hari Minggu di Zahedan, Sistan, dan Baluchestan, provinsi tenggara Iran.

Negara-negara yang terletak di utara dan selatan Teluk Persia sangat tidak senang dengan kehadiran armada AS di Teluk Persia dan menuntut kepergian armada AS dari wilayah tersebut, katanya, seraya menambahkan bahwa kehadiran kapal perang AS di Teluk Persia telah menyebabkan rasa tidak aman di wilayah tersebut.

Segitiga Amerika, Ibrani, dan Takfiri yang tidak menyenangkan telah merusak keamanan semua negara di dunia, terutama di wilayah Teluk Persia, Rezaie menyebutkan.

Kehadiran AS di negara-negara Islam di dunia menyebabkan kehancuran dan hasutan, tambahnya.

Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa beberapa negara di kawasan itu harus mengingat nasib Muammar al-Gaddafi, Saddam Hussein, Hosni Mubarak, dan Mohammad Reza Pahlavi dan tidak mengikuti kebijakan AS.

Ada hubungan yang sangat baik antara Iran dan negara-negara tetangga di Teluk Persia, terutama UEA, Qatar, dan Kuwait, katanya.

Iran telah melakukan banyak pertemuan dengan Komandan Perbatasan UEA dan mencapai kesepakatan yang sangat baik di tingkat nasional dan regional, tambah Komandan Perbatasan Iran.

Iran memiliki hubungan yang sangat baik dengan Turki dan masalah perbatasan dengan negara ini telah diselesaikan melalui berbagai interaksi dan pertemuan dalam 2 tahun terakhir, ungkapnya.(IT/TGM)
 
Comment