0
Thursday 14 November 2019 - 11:03
AS - Turki:

Trump Memuji Hubungan Erdogan di tengah Ketegangan S-400 dan Protes Pro-Kurdi

Story Code : 827267
US President Donald Trump and Turkish President Tayyip Erdogan meet at the Oval Office of the White House.jpg
US President Donald Trump and Turkish President Tayyip Erdogan meet at the Oval Office of the White House.jpg
Para pengunjuk rasa pro-Kurdi berkumpul di luar Gedung Putih Rabu (13/11) untuk mengecam kunjungan Erdogan dan mengecam Trump yang meninggalkan Kurdi menjelang serangan Turki ke Suriah.

"Amerika Berdirilah Dengan Sekutu Kurdi Anda," tulis satu plakat, menurut Reuters.

"Kita sudah berteman sejak lama, hampir sejak Hari 1. Kita memahami negara masing-masing. Kita mengerti dari mana kami berasal," kata Trump kepada Erdogan di Oval Office.
 
"Kita juga berbicara tentang kesepakatan perdagangan ... Terus terang, kita akan memperluas hubungan perdagangan kita dengan sangat signifikan."

Pertemuan itu diadakan di tengah keputusan Turki untuk membeli sistem S-400 Rusia, yang menurut AS dapat membantu intelijen Rusia dan mengancam pesawat vital Amerika, jet tempur F-35.

"Untuk itulah kita berada di sini, kita berbicara dengan para senator hebat kita. Ada banyak alternatif. Kita akan menyelesaikan sesuatu. Saya memproyeksikan bahwa kita akan menyelesaikan sesuatu," kata Trump.

Senator Republik Ted Cruz dan Lindsey Graham juga ada di sana untuk menekan presiden Turki tentang masalah S-400 serta perlakuan Ankara terhadap Kurdi Suriah.

"Orang-orang Kurdi telah mengambil risiko besar untuk berdiri bersama Amerika dan melawan musuh kita bersama dan ada kekhawatiran yang sangat nyata bahwa kita tidak ingin melihat Turki terlibat dalam tindakan ofensif melawan Kurdi," kata Cruz.[IT/r]
 
Comment