Islam Times - Pengusiran Pejabat HRW Mengecam Israel karena Menyerang Anggota HAM

IslamTimes - Omar Shakir, seorang pejabat senior Human Rights Watch baru-baru ini diusir dari Zionis Israel atas dugaan dukungannya untuk mempromosikan boikot rezim, telah menyerang Tel Aviv karena menyerang para pembela hak asasi.

Shakir mengatakan meskipun dideportasi, Zionis Israel telah gagal membungkam Human Rights Watch atau gerakan hak asasi lainnya.

"Meskipun saya dideportasi hari ini, pemerintah Zionis Israel telah gagal memberangus HRW atau gerakan hak asasi manusia," Shakir mengatakan pada konferensi pers di Yerusalem al-Quds, bersama dengan Kenneth Roth, direktur eksekutif HRW.

Selama impunitas memerintah, akan semakin banyak pembela HAM yang datang di bawah tekanan, katanya, menyerukan perubahan dalam pendekatan komunitas internasional terhadap pelanggaran hak asasi manusia rezimi Zionis Israel.

Shakir, warga negara AS yang bekerja sebagai direktur HRW Israel dan Palestina, dikeluarkan setelah berbulan-bulan proses deportasi terhadapnya.

Dia telah dituduh mempromosikan boikot anti-Israel atas kebijakan rezim terhadap Palestina dan wilayah pendudukan.

Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina mengutuk keras keputusan Mahkamah Agung Zionis Israel untuk mendeportasi Shakir, menggambarkannya sebagai upaya rezim Tel Aviv untuk menyembunyikan kejahatannya.

"Zionis Israel terus-menerus berusaha mengepung pendudukannya dengan ... tembok tinggi untuk menyembunyikan pelanggaran dan kejahatannya," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Senin (25/11).[IT/r]