Islam Times - Ledakan Granat Lukai Sembilan Pasukan Keamanan Irak

Islam Times- Sementara itu, ketua parlemen Irak, Mohamed al-Halbousi, pada hari Rabu meminta Presiden Barham Salih untuk mencalonkan seorang perdana menteri baru dalam waktu 15 hari.

Setidaknya sembilan petugas kepolisian menderita luka-luka setelah sebuah granat dilemparkan ke pasukan keamanan di ibukota Irak, Baghdad, ketika gelombang protes atas pengangguran, korupsi dan kurangnya layanan publik berlanjut di negara itu.

Mayor Jenderal Abdul Karim Khalaf, juru bicara Panglima Angkatan Bersenjata Irak, mengatakan kepada kantor berita resmi Irak pada hari Rabu bahwa serangan itu terjadi pada pasukan polisi yang ditempatkan di sebuah pos pemeriksaan di jalan al-Rasheed yang bersejarah dan dekat dengan Bank Sentral Irak.

Khalaf menambahkan bahwa empat personil keamanan terluka parah dalam serangan itu.

Parlemen Irak meminta Presiden Salih untuk mencalonkan kandidat PM dalam 15 hari

Sementara itu, ketua parlemen Irak, Mohamed al-Halbousi, pada hari Rabu meminta Presiden Barham Salih untuk mencalonkan seorang perdana menteri baru dalam waktu 15 hari.

"Berdasarkan Pasal 76 Konstitusi, saya memanggil presiden untuk menunjuk seorang kandidat untuk jabatan perdana menteri dalam waktu 15 hari," kata Halbousi.

Parlemen Irak pada hari Minggu secara resmi menerima pengunduran diri Perdana Menteri Adel Abdul-Mahdi.(IT/TGM)