Mantan PM Siniora Terpaksa Meninggalkan Konser Natal AUB

“Keluar! Kami ingin Siniora keluar! ”Seru para peserta konser.

Siniora, yang duduk di barisan depan, pada awalnya tampak tidak peduli dengan teriakan itu. Tapi kemudian dia terpaksa meninggalkan konser karena nyanyian terus-menerus yang semakin keras.

Siniora, telah dituduh menghabiskan $ 11 miliar dalam pengeluaran anggaran tambahan selama masa jabatan perdana antara 2005 dan 2009.

November lalu, dia diinterogasi oleh jaksa penuntut negara tentang bagaimana $ 11 miliar dihabiskan saat dia berkuasa.

Juga pada bulan November, anggota parlemen Hizbullah Hasan Fadlallah mengecam kurangnya tindakan terhadap tokoh-tokoh korup di negara itu meskipun dia sebelumnya telah menyerahkan setumpuk dokumen terkait kepada otoritas kehakiman.

Fadlallah, yang ditugaskan oleh Hizbullah untuk menindaklanjuti file korupsi, mengatakan beberapa hambatan menghalangi dia untuk terus maju melawan korupsi, merujuk pada ungkapan sektarian Mufti Republik Syekh Abdel Latif Darian yang diberikan kepada Siniora ketika dia mengatakan bahwa mantan PM ada di "garis merah".[IT/r]