0
Sunday 12 January 2020 - 20:15

AS Mengancam Akan Memutus Akses Irak Ke Rekening Minyak Di New York Jika Pasukannya Diusir

Story Code : 838044
AS Mengancam Akan Memutus Akses Irak Ke Rekening Minyak Di New York Jika Pasukannya Diusir

Para pejabat Irak mengatakan pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengancam akan menutup akses Irak ke rekening bank sentral utama jika Baghdad mengusir pasukan Amerika dari negara Arab itu.

Washington akan menutup akses Baghdad ke rekening utamanya di Federal Reserve Bank New York, yang digunakan untuk mengumpulkan pendapatan dari penjualan minyak Irak di luar negeri, The Wall Street Journal mengutip para pejabat mengatakan.

Menurut laporan keuangan terbaru dari Bank Sentral Irak, bank itu menyimpan hampir $ 3 miliar dalam bentuk deposito semalam pada penutupan tahun 2018.

Laporan itu muncul sehari setelah Trump secara implisit mengancam akan menyita $ 35 miliar uang Irak yang disimpan di bank-bank AS jika negara itu bersikeras ingin pasukan Amerika ditarik dari Irak.

Trump mengatakan ia telah memberi tahu Perdana Menteri Irak Adel Abdul-Mahdi bahwa Irak "harus membayar kembali Amerika Serikat untuk investasinya di negara itu selama beberapa tahun terakhir atau militer Amerika akan tinggal di sana," lapor Fox News.

"Saya berkata, 'Jika kami pergi, Anda harus membayar kami,'" Trump mengatakan kepada jaringan berita di Gedung Putih. "Jika kita pergi ... kamu harus membayar kami atas uang yang kami masukkan di negara itu."

Ditanya bagaimana ia berencana untuk mengumpulkan uang dari Irak, Trump berkata: "Ya, kami memiliki banyak uang mereka saat ini. Kami memiliki $ 35 miliar uang mereka sekarang dalam rekening.

"Dan saya pikir mereka akan setuju untuk membayar. Saya pikir mereka akan setuju untuk membayar. Kalau tidak, kita akan tinggal di sana," tambahnya.(IT/TGM)
Comment