0
Tuesday 4 February 2020 - 08:01

Iran Siap Lanjutkan Kerja Sama dengan UE untuk Selesaikan Masalah

Story Code : 842448
Iran Siap Lanjutkan Kerja Sama dengan UE untuk Selesaikan Masalah

Presiden Iran Hassan Rouhani sekali lagi menegaskan kembali komitmen penuh Republik Islam untuk kesepakatan nuklir bersejarah dengan kekuatan utama dunia pada tahun 2015, menyatakan kesiapan Teheran untuk melanjutkan kerja sama dengan Uni Eropa untuk menyelesaikan masalah seputar perjanjian tersebut.

Dalam pertemuan dengan kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell di Teheran pada hari Senin, Rouhani mengkritik para penandatangan kesepakatan nuklir, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), karena gagal memenuhi kewajibannya setelah penarikan sepihak AS dari perjanjian tersebut.

"Republik Islam Iran masih siap untuk interaksi dan kerja sama dengan Uni Eropa untuk menyelesaikan masalah, dan setiap saat pihak yang berlawanan sepenuhnya menjunjung tinggi komitmennya, Iran juga akan kembali ke komitmennya," kata Rouhani.

Menunjuk pada 12 tahun upaya dan langkah-langkah, yang akhirnya mengarah pada kesimpulan JCPOA, presiden Iran menyatakan penyesalannya terkait penarikan AS secara sepihak dari kesepakatan tersebut yang telah menciptakan banyak hambatan dan masalah bagi pihak lain dalam cara penerapan penuh mereka atas kesepakatan itu.

Mengomentari penangguhan Iran atas kewajiban JCPOA, ia menekankan bahwa kemunduran negara itu dari komitmennya termasuk dalam kerangka perjanjian nuklir yang bertujuan melestarikannya.

Presiden AS Donald Trump, seorang kritikus keras terhadap perjanjian itu, secara sepihak menarik Washington keluar dari JCPOA pada Mei 2018, dan mengeluarkan sanksi "terberat" terhadap Republik Islam yang menentang kritik global dalam upaya untuk mencekik perdagangan minyak Iran. .

Dalam menanggapi langkah AS, Teheran sejauh ini telah mendayung kembali pada komitmen nuklirnya lima kali sesuai dengan Pasal 26 dan 36 JCPOA, tetapi menekankan bahwa tindakan pembalasannya akan dapat dibalik begitu Eropa menemukan cara-cara praktis untuk melindungi perdagangan Iran dari sanksi AS.(IT/TGM)
Comment