Ayatollah Sistani Desak Pasukan Irak Lindungi Demonstran Damai

Dalam sebuah pernyataan yang dibacakan oleh perwakilannya Ahmed al-Safi selama khotbah Jumat di kota suci Karbala, Ayatollah Sistani mengutuk kematian demonstran yang tewas dalam bentrokan dengan kelompok saingan minggu ini sebagai "menyakitkan dan tidak beruntung," dan mengatakan pasukan keamanan negara "sangat diperlukan" untuk menjaga negara dari "jatuh ke dalam jurang kekacauan."

"Tidak ada pembenaran bagi mereka untuk berhenti memenuhi tugas mereka dalam hal ini, atau bagi siapa pun untuk menghentikan mereka dari melakukan hal itu," katanya.

"Mereka harus memikul tanggung jawab untuk menjaga keamanan dan stabilitas, melindungi pengunjuk rasa damai dan tempat berkumpul mereka, mengungkapkan identitas agresor dan penyusup, dan melindungi kepentingan warga negara dari serangan penyabot," ulama yang dihormati menunjukkan.

Ayatollah Sistani kemudian meminta Perdana Menteri yang ditunjuk Mohammed Tawfiq Allawi untuk memilih wakil pemerintah rakyat Irak dan sepenuhnya dipercaya oleh mereka.

"Pemerintah baru yang menggantikan harus mendapat kepercayaan rakyat dan mampu meringankan situasi dan mengembalikan prestise negara dan untuk melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk mengadakan pemilihan awal," ulama Syiah terkemuka Irak menyoroti.[IT/r]