Hizbullah Mengutuk Agresi Israel di Damaskus, Mutilasi Tubuh Martir Palestina di Gaza

"Agresi akan menyebabkan mujahidin (pejuang perlawanan) lebih bertekad untuk bergerak maju untuk membebaskan tanah dan mengembalikan situs-situs suci."

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Senin (24/2), Hizbullah juga mengutuk kejahatan keji yang dilakukan oleh tentara Zionis Israel di Jalur Gaza, ketika dia menggunakan buldoser untuk menyeret dan memutilasi mayat seorang martir Palestina di depan mata seluruh dunia.

Hezbollah lebih lanjut melihat bahwa kejahatan brutal yang dilakukan oleh gerombolan Zionis adalah ekspresi eksplisit dan jelas dari kebiadaban entitas Zionis Israel dan penolakan terhadap semua prinsip moral, kemanusiaan dan agama.

Mengungkapkan keterkejutan atas keheningan yang mencurigakan dari pemerintah dan organisasi HAM terhadap ekspos diri manusia ke tindakan mengerikan ini, Hizbullah dengan keras meminta semua orang terhormat untuk mengecam kejahatan ini.

Hizbullah menunjukkan bahwa keheningan terhadap kejahatan ini adalah kedok dan dukungan untuk kejahatan itu dan menyatakan bias yang terang-terangan terhadap para pembunuh Zionis Israel.

"Seandainya jauh lebih sedikit dari apa yang terjadi di Gaza terjadi di tempat lain, dunia akan menyaksikan kampanye kotor yang luas."[IT/r]